Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
4 Cara Menyimpan Daging Kurban yang Tepat agar Awet
17 Juni 2024 21:20 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Saat Iduladha, umat Islam akan mendapatkan banyak daging kurban . Supaya awet, maka harus mengetahui cara menyimpan daging kurban yang tepat.
ADVERTISEMENT
Jika cara menyimpannya salah, maka daging akan cepat rusak atau membusuk. Jika busuk, daging tidak dapat dikonsumsi karena dapat menyebabkan keracunan makanan.
Ketahui Cara Menyimpan Daging Kurban yang Tepat
Dikutip dari buku 17 Tuntunan Hidup Muslim, Parmono dan Ismunandar (2017), Hari Raya Iduladha/Kurban adalah hari melaksanakan ibadah salat Iduladha, setelah selesai dilanjutkan kurban yang dilaksanakan pada 10 Dzulhijjah.
Pada saat Iduladha ini, umat muslim akan mendapatkan daging kurban. Daging kurban dapat diolah menjadi berbagai macam masakan. Namun, jika tidak ingin langsung mengolahnya, maka daging kurban dapat disimpan terlebih dahulu.
Menyimpan daging kurban tidak boleh sembarangan. Daging harus disimpan dengan cara yang tepat agar dapat awet dan tidak cepat membusuk. Berikut beberapa cara menyimpan daging kurban supaya lebih awet.
ADVERTISEMENT
1. Jangan Cuci Daging Kurban
Cara pertama adalah tidak mencuci daging kurban. Mencuci daging akan memberikan peluang bagi bakteri untuk masuk ke dalam daging. Akhirnya akan merusak serat-serat daging. Daging yang dicuci akan mengeluarkan bau yang tidak sedap.
Sehingga daging tidak akan segar. Jika daging terlihat kotor, maka masyarakat dapat membersihkannya menggunakan tisu dapur. Sebelum membersihkan daging, pastikan tangan dalam kondisi bersih dan kering. Tangan yang kotor dapat memicu datangnya bakteri hingga jamur yang dapat membuat daging terkontaminasi.
2. Potong Daging Sesuai Kebutuhan atau Menjadi Beberapa Bagian
Cara kedua adalah potong daging kurban sesuai kebutuhan atau menjadi beberapa bagian. Daging dapat dipotong menjadi kotak-kotak atau sesuai dengan selera.
Kemudian masukkan ke dalam kulkas agar beku. Daging yang dipotong menjadi beberapa bagian dapat mempermudah dan mempercepat proses pencairan. Sehingga dapat mempersingkat waktu memasak.
ADVERTISEMENT
3. Marinasi Daging Sebelum Disimpan
Cara selanjutnya adalah marinasi daging kurban sebelum disimpan di kulkas. Bumbu mainsai pada daging akan membuatnya lebih tahan lama. Sebab, beberapa bumbu dapur mengandung zat antibakteri.
4. Daging yang Telah Mencair Jangan Dibekukan Kembali
Jika daging telah keluar dari freezer, maka harus diolah. Jangan bekukan daging kembali, karena dapat membuat kualitas daging menurun.
Itu tadi adalah beberapa cara menyimpan daging kurban agar awet. Semoga penjelasan tadi dapat bermanfaat. (FAR)