Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
4 Contoh Bencana Sosial dan Upaya Pencegahannya
26 Juli 2023 19:34 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Terjadinya bencana sosial tidak terlepas dari berbagai negara, termasuk Indonesia. Ada beberapa contoh bencana sosial di Indonesia yang memberikan banyak kerugian mulai dari nyawa, harta, dan psikologis.
ADVERTISEMENT
Bencana sosial tidak disebabkan oleh faktor alam seperti bencana alam. Penyebab bencana sosial lebih terkait dengan masalah sosial, ketidakadilan atau ketimpangan struktur sosial dan ekonomi masyarakat.
Contoh Bencana Sosial
Dikutip dari buku Mengenal Psikologi Bencana, Intan Rahmawati, S.Psi., M.Si, & Ari Rahmawati (2022: 1), Indonesia merupakan negara kepulauan dengan bentang alam dan bentang budaya yang beraneka ragam.
Keanekaragaman bentang alam dan bentang budaya ini menyebabkan Indonesia menjadi salah satu negara yang rentan terhadap terjadinya bencana.
Bencana sosial mencerminkan ketidakseimbangan sosial dan ketidakadilan dan seringkali memiliki efek jangka panjang yang kompleks. Terdapat banyak contoh bencana sosial yang ada di lingkungan sekitar kita.
Mengatasi bencana sosial memerlukan pendekatan holistik yang melibatkan pemerintah, masyarakat sipil, dan organisasi internasional. Hal ini supaya dapat mengatasi akar penyebabnya dan membangun ketahanan sosial, ekonomi, dan politik.
ADVERTISEMENT
Berikut adalah contoh bencana sosial dan upaya pencegahannya yang perlu diketahui.
1. Konflik Sosial
Konflik sosial adalah suatu tindakan yang merusak tatanan atau tata tertib sosial yang telah berlaku. Penyebab kenapa konflik sosial bisa muncul adalah adanya rasa kecemburuan dalam masyarakat.
2. Aksi Teror
Aksi teror adalah bencana sosial yang dilakukan oleh suatu orang atau kelompok dengan menggunakan kekerasan atau ancaman. Akibat aksi teror, kehidupan sosial pun jadi penuh kekhawatiran dan ketakutan yang bisa meluas dan menimbulkan korban.
3. Sabotase
Sabotase adalah jenis bencana sosial yang dilakukan untuk menaklukkan pihak dengan cara pengacauan, penghancuran, penghambatan, dan pemberontakan.
Kalau di dalam peperangan, istilah sabotase digunakan untuk orang atau sekelompok orang yang memata-matai pihak lawan.
4. Korupsi
Korupsi berasal dari bahasa Latin yaitu Corruptio-Corrumpere yang berarti busuk, rusak, menggoyahkan, memutarbalikkan fakta atau menyogok.
ADVERTISEMENT
Korupsi adalah tindakan pejabat publik, baik politisi maupun pegawai negeri, serta pihak lain yang terlibat dalam tindakan itu yang secara tidak wajar.
Upaya Pencegahannya
Berikut adalah beberapa langkah dan strategi yang dapat dilakukan untuk mencegah bencana sosial:
1. Peningkatan Kesaran dan Pendidikan
Perlu adanya kesadaran dari diri sendiri mengenai bencana sosial. Pendidikan yang baik juga dapat membantu mengubah pola pikir dan membangun kesadaran tentang masalah sosial yang ada.
2. Partisipasi Masyarakat
Partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan dan dalam perencanaan strategis merupakan salah satu cara untuk memastikan bahwa kebijakan dan program yang dilaksanakan dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan masyarakat.
3. Pengawasan dan Penegakan Hukum
Menerapkan sistem pengawasan dan penegakan hukum yang efektif dapat membantu mencegah penyalahgunaan kekuasaan dan pelanggaran hak asasi manusia yang dapat menyebabkan bencana sosial.
ADVERTISEMENT
Demikian uraian mengenai contoh bencana sosial dan upaya pencegahannya. Perlu adanya edukasi pada masyarakat mengenai bahaya dan kerugian yang diciptakan bencana sosial. (Umi)