Konten dari Pengguna

4 Contoh Puisi Lama Singkat dengan Berbagai Tema

Berita Terkini
Penulis kumparan
18 April 2023 19:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Contoh puisi lama. Sumber: unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Contoh puisi lama. Sumber: unsplash.com
ADVERTISEMENT
Puisi lama merupakan salah satu jenis karya sastra yang hingga kini masih banyak berseliweran di berbagai platform media. Adapun puisi lama ini terbagi ke dalam tujuh jenis yang berbeda, yakni pantun, karmina, mantra, syair, gurindam, seloka, dan talibun. Nah, untuk Anda yang sedang mencari contoh puisi lama sebagai inspirasi, simak artikel di bawah ini sampai akhir, ya.
ADVERTISEMENT

4 Contoh Puisi Lama yang Singkat

Contoh puisi lama. Sumber: unsplash.com
Berikut ini adalah empat contoh puisi lama singkat dengan berbagai tema yang bisa menjadi inspirasi dikutip dari buku Bestie Book Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas VII, VIII, & IX karya The King Eduka dan Eka (2022:83).

1. Contoh Puisi Berjudul Aku Karya Chairil Anwar

Kalau sampai waktuku
‘Ku mau tak seorang ‘kan merayu
Tidak juga kau
Tak perlu sedu sedan itu
Aku ini binatang jalang
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih perih
Dan akan lebih tidak peduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi

2. Contoh Gurindam

Kurang pikir kurang siasat
Tentu dirimu akan tersesat
Barang siapa tinggalkan sembahyang
Bagai rumah tiada bertiang
ADVERTISEMENT
Jika suami tiada berhati lurus
Istri pun kelak menjadi kurus
Barang siapa tiada memegang agama
Sekali-kali tiada boleh dibilangkan nama

3. Contoh Seloka

Sudah bertemu kasih sayang
Duduk termangu malam siang
Hingga setampak tiada renggang
Tulang sendi habis terguncang
Nafas kambing di Padang Senja
Dibawa gerobak buntung
Sungguh indah pandangan syurga
Wahai engkau wanita berkerudung

4. Contoh Pantun

Burung merpati burung dara
Terbang menuju angkasa luas
Hati siapa takkan gembira
Karena aku telah naik kelas
Asam kandis asam gelugur
Ketiga asam si riang-riang
Menangis mayat di pintu kubur
Teringat badan tidak sembahyang
Pada dasarnya, puisi lama memang memiliki aturan dan unsur-unsur yang ketat. Jadi, dalam pembuatannya, Anda harus memperhatikan setiap unsur pada jenis-jenis puisi lama tersebut. Misalnya, pada pantun, tiap sajak yang ditulis harus berirama A-B-A-B.
ADVERTISEMENT
Demikian informasi tentang contoh puisi lama yang bisa menginspirasi Anda. Semoga bermanfaat, ya. (Anne)