4 Pakaian Adat Hari Pendidikan Nasional yang Dapat Digunakan Siswa

Ilustrasi Pakaian Adat Hari Pendidikan Nasional. Foto: dok. Unsplash/Aim Aris

Pakaian adat Hari Pendidikan Nasional yang biasa digunakan anak-anak sekolah sangat beragam. Hal ini karena Indonesia merupakan negara dengan kebudayaan yang sangat kaya dan beragam.

Hal tersebut membuat anak-anak dapat bebas memilih pakaian adat dari daerah mana yang akan digunakan. Sebelum mengenal beberapa contoh pakaian adat yang dapat digunakan, penting untuk mengenal definisi pakaian adat secara umum.

Contoh Pakaian Adat Hari Pendidikan Nasional beserta Detail Pakaiannya

Ilustrasi Pakaian Adat Hari Pendidikan Nasional. Foto: dok. Unsplash/Muhammad Faiz Zulkeflee

Mengutip dari dalam buku berjudul Ensiklopedia Keragaman Budaya, Nurul Akhmad, ‎Ida & Rini (2020: 119), pakaian adat merupakan pakaian khusus yang digunakan pada acara-acara tertentu. Contohnya seperti upacara perkawinan, upacara adat, dan acara-acara resmi yang perlu menampilkan ciri khas daerah.

Setiap pakaian adat daerah mempunyai bentuk dan nama yang berbeda-beda. Berikut ini adalah beberapa contoh pakaian adat Hari Pendidikan Nasional yang dapat menjadi referensi bagi anak sekolah.

1. Pakaian Adat Provinsi Bangka Belitung

Pakaian adat provinsi ini merupakan perpaduan antara adat Arab dan Cina. Untuk pakaian adat pria, menggunakan baju lengan memakai baju lengan panjang, celana panjang, kain songket yang melingkar di pinggang, dan tutup kepala.

Sementara untuk pakaian wanita memakai baju lengan panjang, kain songket, dan ikat pinggang. Pakaian adat ini dihiasi dengan perhiasan kepala, gelang, dan kalung bersusun.

2. Pakaian Adat Provinsi Jawa Timur

Baju pesa’an merupakan baju hitam dengan dalaman berupa kaos belang merah putih atau merah hitam. Baju ini dikenakan bersama celana gomboran, yaitu celana hitam yang panjangnya tanggung antara lutut dan mata kaki.

Penggunaannya dilengkapi dengan odeng atau penutup kepala sederhana, sabuk katemang, terompah atau alas kaki, dan senjata tradisional Madura, yaitu celurit. Baju pesa’an untuk wanita biasanya menggunakan kebaya sederhana.

3. Pakaian Adat Sulawesi Selatan

Baju Bodo atau yang juga dikenal dengan nama Bodo Gesung merupakan pakaian adat dari Sulawesi Selatan. Bodo Gesung ini berarti baju yang berlengan pendek dan menggelembung karena pada bagian punggungnya menggelembung.

3. Pakaian Adat Jawa Tengah

Pakaian adat bagi wanita memakai sanggul yang diisi daun pandan wangi dan disebut bokor mangkureb. Bagian sanggul ini diberi untaian bunga melati. Untuk bajunya berupa kebaya anggun yang disandingkan dengan kain batik yang bercorak sama dengan pakaian adat untuk pria.

Perhiasan yang dikenakan yaitu cincin, gelang, subang dan kalung. Sedangkan bagi pria menggunakan jas sikepan. Bawahannya adalah kain batik dengan motif parang rusak. Pakaian pria juga dilengkapi dengan penutup kepala bernama kuluk serta sebilah keris yang diselipkan di pinggang.

Baca juga: Senjata Tradisional Sumatera Utara, Pakaian Adat, dan Rumah Adatnya

Sekian pilihan pakaian adat Hari Pendidikan Nasional. Beberapa contoh pakaian ini dapat dimanfaatkan sebagai referensi dalam memilih pakaian adat untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional. (DAP)