5 Cara Mengobati Kucing Sakit agar Tidak Semakin Parah

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
6 Juni 2022 17:08 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cara mengobati kucing sakit. Sumber: unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Cara mengobati kucing sakit. Sumber: unsplash.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menjaga kesehatan hewan peliharaan seperti kucing adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan. Jika Anda saat ini sedang memelihara kucing, maka Anda wajib untuk mengetahui apa saja penyebab kucing bisa sakit atau bahkan stres.
ADVERTISEMENT
Ketika kucing sakit, tentu ada beberapa hal yang bisa dilakukan agar bisa segera sembuh. Simak artikel ini untuk mengetahui cara mengobati kucing sakit agar tidak semakin parah, ya.

5 Cara Mengobati Kucing Sakit agar Tidak Semakin Parah

Cara mengobati kucing sakit. Sumber: unsplash.com
Berikut ini adalah 5 cara mengobati kucing sakit agar tidak semakin parah yang dikutip dari Buku Pintar Merawat Hewan Kesayangan karya Redaksi AgroMedia (2008).

1. Memberi Kuning Telur Mentah

Kuning telur ayam yang masih mentah memiliki kandungan protein tinggi yang baik bagi kucing Anda. Sebab, asupan kuning telur mentah ini dapat membantu meningkatkan napsu makan kucing.
Selain itu, Anda juga dapat memberikan kuning telur mentah jika kucing Anda terlihat lemas, terlalu kurus, tidak mau makan, atau lebih banyak tidur.
ADVERTISEMENT

2. Memberikan Air Kelapa Segar

Air kelapa mengandung ion yang dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh kucing. Tidak hanya itu, air kelapa segar juga dapat berfungsi sebagai penawar racun untuk mengatasi kucing yang keracunan. Tidak hanya itu, Anda bisa memberikan air kelapa segar pada kucing yang muntah-muntah dan demam.

3. Memberikan Minyak VCO

VCO atau virgin coconut oil bisa jadi alternatif pilihan obat kucing sakit. Minyak VCO berperan sebagai antibiotik yang dapat menangkal bakteri jahat di tubuh kucing.
Namun, pastikan Anda tidak memberikannya dalam jumlah yang berlebihan. Sebab, jika Anda terlalu banyak memberikan minyak VCO, yang terjadi justru kucing akan mengalami resisten bakter.

4. Memberi Multivitamin

Saat kucing sakit, asupan nutrisi yang baik tentu sangat dibutuhkan. Nah, Anda juga bisa memberikan multivitamin untuk membantu meningkatkan sistem imun kucing agar dapat melawan virus dan bakteri.
ADVERTISEMENT

5. Menghangatkan Tempat Tidur

Tempat tidur yang nyaman tentu dapat membantu proses pemulihan kucing agar lebih cepat. Untuk itu, Anda dapat menghangatkan tempat tidur atau kandang mereka agar tidak terkena hipotermia.

Penyebab Kucing Lemas Tidak Mau Makan

Ilustrasi kucing tidak mau makan. Foto: Natali9701/Shutterstock.
Perubahan sikap kucing dari lincah jadi lemas dan tidak bertenaga tentu menimbulkan rasa khawatir bagi pemiliknya. Apalagi perubahan tingkah laku itu diikuti dengan nafsu makan kucing yang menurun tidak ada asupan energi untuknya.
Untuk menemukan solusi yang tepat, Anda perlu tahu apa yang menyebabkan kucing lemas dan tidak mau makan. Berikut beberapa alasannya dikutip dari laman WebMD:

1. Sakit

Kehilangan nafsu makan menjadi salah satu gejala bahwa kucing Anda sedang sakit. Penyakit yang dialami beragam, mulai dari yang ringan seperti flu dan sakit gigi sampai yang berat seperti gagal ginjal, pankreatitis, dan masalah usus.
ADVERTISEMENT
Sebagai penanganan awal, Anda bisa memberikan kucing obat flu atau vitamin. Namun, jika pengobatan mandiri tidak membuahkan hasil, segera bawa kucing kesayangan ke vet atau klinik untuk ditindaklanjuti.

2. Efek Samping Vaksinasi

Apakah kondisi kucing yang lemas dan tidak nafsu makan terjadi setelah Anda membawanya ke dokter hewan untuk vaksinasi rutin? Jika demikian, bisa jadi nafsu makan kucing menurun karena reaksi negatif terjadap suntikan.
Vaksinasi memang menimbulkan efek samping pada beberapa hewan, termasuk menurunkan nafsu makan. Tak perlu khawatir, efek samping ini umumnya bersifat ringan dan sementara.

3. Perjalanan dan Lingkungan Asing

ilustrasi kucing sakit. Foto: Shutter Stock
Layaknya manusia, kucing juga bisa mengalami mabuk perjalanan saat bepergian dengan mobil atau kendaraan lainnya. Kondisi ini dapat menyebabkan mual sehingga kucing tidak memiliki nafsu makan.
ADVERTISEMENT

4. Masalah Psikologis

Apabila diagnosis dokter menunjukkan bahwa kucing Anda tidak sakit secara fisik, bisa jadi anabul kesayangan Anda itu mengalami masalah psikologis seperti gangguan kececmasan atau depresi.
Perubahan lingkungan atau suasana di dalam rumah dapat mengganggu kesejahteraan emosional kucing yang sensitif. Masalah psikologis pada kucing juga bisa disebabkan karena perubahan pola/jenis makanannya.
(Anne)