5 Contoh Implementasi Sila ke-5 Pancasila

Ilustrasi contoh implementasi sila ke-5 Pancasila, sumber foto: unsplash.com/Mufid Majnun

Pancasila merupakan dasar negara bagi bangsa Indonesia. Sebagai dasar negara, setiap sila Pancasila memiliki butir-butir yang dapat menjadi pedoman perilaku sehari-hari. Ada beberapa contoh implementasi sila ke-5 Pancasila.

Implementasi sila ke-5 Pancasila sendiri bisa dilakukan di lingkungan rumah, masyarakat, dan juga lingkungan sekolah. Implementasi nilai-nilai Pancasila akan membuat kehidupan berbangsa dan bernegara menjadi lebih baik.

5 Contoh Implementasi Sila ke-5 Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari

Ilustrasi contoh implementasi sila ke-5 Pancasila, sumber foto: unsplash.com/Syahrul Alamsyah Wahid

Dikutip dari buku Pancasila Sebagai Ideologi dan Dasar Negara karya Ronto, (2012) dijelaskan bahwa sila ke-5 dari Pancasila adalah Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

Sila kelima ini dilambangkan dengan bentuk padi dan kapas. Kedua simbol tersebut merupakan simbol yang menggambarkan kebutuhan dasar bagi manusia, terutama bagi bangsa Indonesia.

Sila kelima Pancasila juga memiliki arti bahwa setiap manusia Indonesia berhak mendapatkan keadilan sosial tanpa memandang posisi, derajat, jabatan dan juga hal lainnya. Artinya tidak ada diskriminasi terhadap setiap warga negara Indonesia.

Berikut adalah beberapa contoh implementasi sila ke-5 Pancasila baik dalam lingkungan keluarga, masyarakat maupun di lingkungan sekolah.

1. Bergotong Royong

Mau bergotong royong saat melakukan pekerjaan rumah bersama keluarga. Sehingga dalam menjalankan semua pekerjaan rumah, semua anggota keluarga memiliki kedudukan yang sama, tidak ada yang namanya atasan maupun bawahan.

2. Bekerja Sama

Bekerja sama untuk memecahkan seluruh masalah yang ada di dalam keluarga. Semua anggota keluarga memiliki kewajiban yang sama untuk memecahkan masalah yang sedang dialami oleh keluarga, dan keputusan yang diambil juga harus didiskusikan bersama-sama.

3. Saling Membantu

Membantu teman, saudara, tetangga atau orang lain yang sedang mengalami kesusahan akibat bencana dan lain sebagainya merupakan bentuk pengamalan sila kelima Pancasila yaitu keadilan sosial.

4. Tidak Merusak Fasilitas Umum

Tidak melakukan tindakan yang bisa merugikan banyak orang atau melakukan perusakan pada fasilitas umum. Selain itu juga harus saling menghargai sebagai sesama anggota masyarakat, karena memiliki kedudukan yang sama.

5. Saling Menghargai dan Menghormati

Pengamalan sila kelima Pancasila di sekolah misalnya dengan menghargai guru, teman dan warga sekolah lainnya serta tidak membully teman sekolah karena memiliki keterbatasan atau memiliki status yang berbeda.

Baca juga: Perbedaan Demokrasi Pancasila, Terpimpin, dan Libera

Itulah beberapa contoh implementasi sila ke-5 Pancasila dalam kehidupan keluarga, masyarakat dan juga sekolah. Contoh tersebut bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. (WWN)