5 Jenis Alat Musik Suku Bali Beserta Cara Memainkannya yang Perlu Diketahui

Alat musik Suku Bali. Sumber: unsplash.com

Alat musik tradisional milik Suku Bali sudah ada sejak abad ke-8 dan terus berkembang hingga abad ke-14 Masehi pada masa Bali Kuno. Sampai saat ini, ada banyak alat musik Suku Bali yang masih dimainkan. Baik dalam pertunjukkan seni maupun perayaan adat tertentu. Hal ini merupakan salah satu bentuk untuk melestarikan budaya daerah Bali sekaligus mengenalkannya kepada para wisatawan.

5 Jenis Alat Musik Suku Bali Beserta Cara Memainkannya

Alat musik Suku Bali. Sumber: unsplash.com

Mengutip dari buku Ensiklopedi Alat Musik Tradisional: Aceh Hingga D.I. Yogyakarta karya R. Toto Sugiarto (2021:8), berikut ini adalah 5 jenis alat musik Suku Bali beserta cara memainkannya yang perlu diketahui oleh masyarakat Indonesia, khususnya para generasi muda.

1. Genggong

Genggong adalah alat musik tradisional yang terbuat dari pelepah pohon enau. Instrumen ini memiliki suara yang unik bagi orang yang mendengarkannya. Adapun cara mainnya adalah dengan memanfaatkan rongga mulut pada orang yang memainkannya sebagai resonator.

2. Pereret

Pereret terbuat dari kayu yang dibentuk hingga menjadi terompet. Alat musik ini juga dikenal dengan nama pengasih asih karena sering digunakan untuk menarik lawan jenis. Untuk memainkan alat musik ini, Anda cukup meniupnya hingga keluar suara yang dapat menarik hati para pendengarnya.

3. Ceng-Ceng

Ceng-ceng terbuat dari delapan buah logam bundar. Di bagian atas, ada dua logam bundar. Sedangkan di bagian bawah, ada enam logam bundar. Ceng-ceng menjadi bagian penting dalam alat musik gamelan di Bali karena dapat menimbulkan efek suara yang dinamis saat dimainkan. Cara mainnya juga sangat mudah karena Anda hanya memukul logam tersebut.

4. Rindik

Rindik adalah alat musik tradisional Bali yang terbuat dari bambu bernada salendro dan dimainkan dengan cara dipukul. Alat musik ini dapat dimainkan oleh 2 sampai 5 orang sekaligus dengan perannya masing-masing. Jadi, ada 2 orang yang menabuh rindik dan sisanya akan memainkan seruling serta gong pulu.

5. Gamelan Bali

Gamelan Bali biasa dimainkan pada pertunjukan kesenian yang sifatnya sakral, seperti upacara keagamaan. Adapun perbedaan antara gamelan Bali dengan gamelan Jawa dapat terlihat dari bentuk dan cara memainkannya.

(Anne)