5 Karakteristik Bulan dan Pengertiannya

Ilustrasi Karakteristik Bulan. Sumber: Unsplash/Mike Petrucci

Bulan adalah satelit paling terang di planet Bumi setelah Matahari. Pada pelajaran IPA kelas 7 SMP Kurikulum Merdeka Belajar, siswa harus menyebutkan karakteristik bulan sebagai satelit bumi.

Bulan mengelilingi Bumi pada jarak sekitar 385.000 kilometer. Tidak hanya Bumi, Bulan juga membuat langkah revolusioner terhadap Matahari. Berikut merupakan 5 karakteristik bulan beserta pengertiannya.

Pengertian Bulan

Ilustrasi Karakterisktik Bulan. Sumber: Unsplash/malith d karunarathne

Pengertian Bulan meurut Kamus Besar Bahasa Indonesia diartikan sebagai benda langit yang mengitari Bumi, bersinar pada malam hari karena pantulan sinar Matahari.

Bulan sering dianggap sebagai Bintang karena mampu memancarkan cahayanya sendiri. Hal tersebut tidak benar. Cahaya yang dipancarkan Bulan tidak berasal dari Bulan itu sendiri. Bulan hanya memancarkan cahaya Bintang, oleh karena itu disebut Bintang semu.

Karakteristik Bulan

Ilustrasi Karakteristik Bulan. Sumber: Unsplash/Ganapathy Kumar

Mengenal karakteristik bulan akan memberi pengetahuan tentang tata surya. Dari karakteristik bulan ini pula, siswa bisa mengetahui bagaimana bulan bisa terlihat seperti sekarang. Berikut merupakan karakteristik bulan:

1. Ukuran

Karakteristik Bulan yang pertama adalah ukurannya. Bulan sedikit lebih kecil dari seperempat ukuran Bumi. Diameternya sekitar 2.200 mil (3.500 km).

Nilai modern jarak rata-rata dari Bulan ke pusat Bumi adalah 238.900 mil (384.400 km). Namun, jaraknya bervariasi dari sekitar 225.700 mil (363.300 km) di titik tengah hingga sekitar 252.000 mil (405.500 km) di puncak rata-rata.

2. Tidak Memiliki Atmosfer

Meski menjadi satelit alami, Bulan berbeda dengan Bumi sehingga tidak memiliki atmosfer. Hal inilah yang menyebabkan terbentuknya kawah di permukaan Bulan akibat hujan meteor, karena tidak adanya perlindungan berupa atmosfer.

Atmosfer tidak berbentuk karena bagian dalam Bulan terlalu dingin terjadinya aktivitas vulkanik sehingga tidak menghasilkan gas pembentuk atmosfer.

3. Pergerakan Bulan

Bulan melakukan pergerakkan rotasi dan revolusi terhadap bumi. Bulan melakukan rotasi yang berlangsung selama 27,3 hari dalam satu periode putaran dengan kemiringan 88,5 derajat. Sedangkan revolusi bulan berlangsung dalam waktu yang sama dengan kala rotasinya.

4. Permukaan Bulan

Bulan memiliki struktur permukaan yang tidak rata. Permukaan Bulan terdiri dari bukit-bukit dan kawah-kawah. Kawah tersebut terbentuk akibat hujan meteor.

5. Suhu

Pada siang hari, saat Bulan menghadap Matahari, suhu permukaannya rata-rata sekitar 225 ° F (107 ° C). Namun, pada malam hari suhu turun menjadi sekitar 243° F (−153° C).

Baca Juga: Sistem Tata Surya: Definisi, Asal Usul, dan Jumlah Planet

Bulan merupakan satu-satunya satelit Bumi dengan karakteristik bulan tertentu dan memiliki pengaruh terhadap aktivitas di Bumi.(glg)