Konten dari Pengguna

6 Contoh Prasasti yang Ditemukan di Jawa Timur

Berita Terkini
Penulis kumparan
9 Januari 2024 17:43 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh prasasti yang ditemukan di Jawa Timur. Foto: Unsplash/Daniela Turcanu
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh prasasti yang ditemukan di Jawa Timur. Foto: Unsplash/Daniela Turcanu
ADVERTISEMENT
Di zaman dahulu, banyak kerajaan yang berdiri di daerah Jawa Timur. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya benda peninggalan sejarah di temukan di provinsi ini, termasuk juga prasasti. Seperti pertanyaan tentang sebutkan contoh prasasti yang ditemukan di Jawa Timur!
ADVERTISEMENT
Terlebih, adanya prasasti dapat mengetahui apa saja peristiwa yang terjadi di masa lalu. Sehingga, dapat diketahui bagaimana peradaban manusia di masa lalu dan perbedaannya dengan manusia zaman sekarang.

Contoh Prasasti di Jawa Timur

Ilustrasi contoh prasasti yang ditemukan di Jawa Timur. Foto: Unsplash/Daniela Turcanu
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), prasasti adalah piagam yang ditulis pada batu, tembaga, dan sebagainya.
Sedangkan dikutip dari buku Nilai-Nilai Pendidikan Karakter dalam Prasasti Palah 1119 S, Blasius Suprapta dan Luluk Mahmiya (2021), prasasti berasal dari bahasa Sansekerta yang artinya pujian atau tulisan sajak untuk memuji raja.
Prasasti juga dapat dikatakan sebagai putusan resmi yang di dalamnya memuat sajak untuk memuji raja atas karunia yang diberikan kepada bawahannya, agar hak tersebut sah dan dapat dipertahankan secara yuridis.
ADVERTISEMENT
Prasasti juga menjadi suatu putusan resmi atau dokumen yang tertulis di atas batu atau logam, dirumuskan menurut kaidah-kaidah tertentu, berisikan anugerah, dan yang dikaruniakan dengan beberapa upacara.
Adapun jawaban dari pertanyaan sebutkan contoh prasasti yang ditemukan di Jawa Timur yakni:

1. Prasasti Adan-adan

Prasasti Adan-adan adalah sebutan dari 17 lempeng prasasti berbahan perunggu yang ditemukan di Mayangrejo, Kalitidu, Bojonegoro pada tanggal 2 Maret 1992. Prasasti ini ditulis dengan bahasa Jawa Kuno dengan aksara Kawi. Sekarang, Prasasti Adan-adan berada di Museum Mpu Tantular di Sidoarjo.

2. Prasasti Batur

Prasasti Batur adalah prasasti yang ditemukan di Desa Batur, Kecamatan Gading, Kabupaten Probolinggo. Prasasti ini dikeluarkan oleh Hayam Wuruk yang merupakan raja keempat kerajaan Majapahit yang berasal dari pertengahan abad ke-14.
ADVERTISEMENT
Prasasti ini salah satunya menerangkan tentang nama Sagara bersama tiga mandhala lain, yakni Kandhawa, Talun dan Wasana, yang berhubungan dengan kabuyutan di Kaliasem yang merupakan pusat aliran dari Siwa Bhirawa.

3. Prasasti Camundi

Prasasti Camundi atau Prasasti Camunda merupakan prasasti peninggalan Kerajaan Singasari yang ditemukan di Desa Ardimulyo, Kecamatan Singosari, Malang. Lokasi penemuannya sendiri berjarak 2 km dari Candi Singasari.
Prasasti Camundi ditulis dalam aksara dan bahasa Jawa Kuno. Untuk isinya disebutkan nama Sri Maharaja Digwijaya ring Sakalaloka, yang menurutnya merupakan gelar dari Sri Kertanegara sebagai raja terakhir Singasari.

4. Prasasti Dinoyo

Prasasti Dinoyo atau Prasasti Kanjuruhan adalah prasasti yang berupa lempengan batu yang diukir dengan beberapa barisan. Ciri utama dari Prasasti Dinoyo menceritakan masa keemasan Kerajaan Kanjuruhan dengan tahu berbentuk sangkala.
ADVERTISEMENT
Prasasti Dinoyo ditemukan di Desa Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Malang yang berjarak 5 km sebelah barat dari pusat kota.

5. Prasasti Gulung-Gulung

Prasasti Gulung-Gulung atau Prasasti Singosari V merupakan prasasti yang ditemukan di Singosari, Kabupaten Malang. Prasasti Gulung-Gulung diketahui sebagai prasasti tertua di masa Mpu Sindok yang terbuat dari batu.
Huruf dan bahasa yang digunakan adalah Jawa Kuno yang berisi tentang permohonan dari Rakryān Hujung pu Maduraloka memohon kepada Mpu Sindok agar diperbolehkan menetapkan sebidang tanah untuk dijadikan lahan bebas pajak.

6. Prasasti Sapu Angin

Prasasti Sapu Angin adalah peninggalan dari Kertajaya sebagai raja terakhir Kerajaan Kediri pada tahun 1190 Masehi. Prasasti Sapu Angin ditemukan di Distrik Karangrejo, Tulungagung.
Prasasti Sapu Angin menggunakan bahasa Jawa Kuno dan aksara Kediri kwadrat. Isi dari prasasti ini menjelaskan tentang hibah berupa zuhud dari Kertajaya. Saat ini, Prasasti Sapu Angin disimpan di Museum Nasional Jakarta.
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan dari pertanyaan sebutkan contoh prasasti yang ditemukan di Jawa Timur. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan tentang kehidupan kerajaan masa lalu di daerah Jawa Timur.(MZM)