6 Jenis Tawon dan Lebah beserta Ciri-cirinya

Ilustrasi jenis tawon, sumber foto (Dmitry Grigoriev) by unsplash.com

Tawon dan lebah adalah dua hewan yang berbeda, namun sering dianggap sama saja. Jenis tawon dan lebah ada banyak, sehingga perlu dibedakan dari segi tampilan fisik maupun perilakunya. Harus diakui bahwa tidak mudah membedakan kedua jenis hewan tersebut karena sama-sama bisa menyengat.

Namun, perlu diketahui bahwa lebah hanya menyengat sekali, yakni ketika merasa terancam. Sementara itu, tawon dapat menyengat berkali-kali dan mempunyai suara berdengung yang lebih kencang. Bisa dibilang, tawon lebih agresif jika dibanding lebah yang lebih senang bekerja. Agar mengetahui jenis-jenis tawon dan lebah beserta ciri-cirinya, simak pemaparan di artikel ini.

Baca juga : (Perbedaan Tawon dan Lebah, dari Ciri Fisik hingga Siklus Hidupnya)

Jenis-jenis Lebah dan Tawon

Ilustrasi jenis tawon, sumber foto (Boris K.) by unsplash.com

Mengutip buku Aplikasi Madu sebagai Akticator Stem Cell oleh Erma Safitri, dkk (2022), lebah hanya akan menyengat ketika terprovokasi, sedangkan tawon bersifat lebih agresif dan akan menyerang meskipun tanpa terprovokasi.

Adapun jenis lebah dan tawon yang bisa dibedakan berdasarkan bentuk dan perilakunya yakni sebagai berikut:

1. Sweat Bees

Sweat bee adalah lebah kecil yang gesit. Warnanya cukup bervariasi, yakni mulai abu-abu sampai hijau metalik. Lebah sweat bees memang tidak berbahaya, namun lebah betina Sweat Bees patut diwaspadai karena bisa menyengat jika merasakan ancaman. Cara mengusir lebah ini cukup mudah, yakni dengan mengibaskannya dengan tangan atau meniupnya.

2. Lebah Madu

Lebah madu adalah lebah yang memiliki ciri-ciri berupa ukuran yang sedang dan warna emas kecoklatan di bagian perutnya. Lebah madu tergolong sebagai serangga yang pasif dan hanya akan menyengat ketika merasa terancam.

Kelompok lebah madu dapat dijumpai di pepohonan atau rumah-rumah tertentu. Ketika menemukan lebah ini, baiknya jauhilah koloninya karena memiliki lebah penjaga.

3. Cicada killers

Cicada killers merupakan tawon yang habitatnya berada di tanah. Ciri-ciri tawon ini memiliki perut hitam yang berbintik kuning dan sayapnya berwarna oranye.

Cicada killers cukup agresif dan berpotensi menyengat manusia. Adapun makanan utamanya yaitu jangkrik.

4. Bumblebee (Kumbang)

Bumblebee tergolong sebagai kumbang atau lebah liar. Ciri-cirinya memiliki tubuh sedikit besar dan berbulu. Warna tubuhnya didominasi oleh hitam dan di perutnya terdapat garis berwarna

Lebah ini tergolong sebagai lebah penyengat, namun akan menjadi pasif ketika bekerja.

5. Yellow Jackets

Yellow jackets adalah jenis tawon yang dapat menyengat hingga berkali-kali. Lebah ini mempunyai ukuran yang setara dan warnanya dominan kuning-hitam. Jika bertemu tawon ini, sebaiknya jauhilah karena tergolong sebagai tawon pemarah.`

6. Tawon Kertas

Tawon kertas memiliki karakteristik berupa tubuh yang ramping dan perut memanjang. Namun, berhati-hatilah karena jenis tawon ini lebih berbahaya dibanding dengan yellow jacket. Makanan tawon kertas berupa larva dan hama.

Jenis tawon dan lebah yang dijelaskan di atas memang ada yang tidak berbahaya, namun ada pula yang harus dihindari. Sebab, sengatan hewan tersebut cukup berbahaya, apalagi jika terkena organ tubuh yang vital. (DLA)