6 Manfaat Melakukan Gerak Berirama untuk Kesehatan Tubuh

Ilustrasi manfaat melakukan gerak berirama. Foto: Pexels/Rui Dias

Gerak berirama atau senam irama merupakan salah satu olahraga yang cukup populer di kalangan anak-anak hingga dewasa. Sebab, terdapat berbagai manfaat melakukan gerak berirama.

Selain itu, gerak berirama diiringi dengan musik membuatnya semakin mengasyikkan. Tak mengherankan jika olahraga ini menjadi favorit banyak orang.

Manfaat Melakukan Gerak Berirama atau Senam Irama

Ilustrasi manfaat melakukan gerak berirama. Foto: Unsplash/Geert Pieters

Gerak berirama atau senam irama adalah gerakan senam yang dilakukan dengan irama musik atau latihan bebas yang dilakukan secara berirama.

Dikutip dari buku Massage Counterpressure untuk Mengurangi Nyeri Ibu Post Sectio Caesarea oleh Sestu Iriami Mintaningtyas dan Yuni Subhi Isnaini (2023) gerak berirama berasal dari zaman Yunani Kuno bernama ‘gymnazo’ atau ‘gymnastic’ dalam bahasa Inggris.

Olahraga ini agar kaum muda zaman tersebut memiliki tubuh yang kekar namun memiliki kecerdasan. Terlebih, pelatihan senam dianggap sebagai pusat komunitas tempat kaum muda dididik dalam seni fisik dan intelektual.

Manfaat gerak berirama di era sekarang di antaranya:

1. Membuat Tubuh Menjadi lebih Sehat dan Kuat

Fungsi utama dari gerak berirama adalah membuat tubuh menjadi lebih sehat. Sebab, gerak berirama dapat mengembangkan kekuatan, fleksibilitas, keseimbangan, serta koordinasi tubuh.

Hal tersebut sangat bermanfaat untuk membantu membentuk postur yang benar, mengembangkan otot, meningkatkan fungsi motorik.

2. Meningkatkan Fleksibilitas

Gerak berirama atau senam dapat meningkatkan fleksibilitas. Sebab, terdapat berbagai gerakan mulai dari memutar hingga membungkung tanpa melukai persendian. Bahkan, persendian akan semakin lebih kuat jika dilakukan dengan tepat.

3. Meningkatkan Kesehatan Tulang

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa latihan senam berdampak positif pada kesehatan tulang. Menurut studi lainnya, senam dapat mempercepat kepadatan mineral dalam tulang lumbar apabila dilakukan selama 27 minggu secara intensif.

4. Memperbaiki Postur Tubuh

Senam juga dapat memperbaiki postur tubuh yang salah. Hal ini dibuktikan dengan penelitian bahwa keterampilan senam, seperti stretching dan berjalan mampu menjaga postur tubuh yang sehat.

Terlebih, posisi tubuh yang tidak tepat biasa didapatkan karena posisi duduk dan berdiri yang salah. Sehingga dengan senam membuat cara berjalan dan duduk lebih baik.

5. Mengurangi Depresi dan Stres

Senam dilakukan dengan iringan musik. Sehingga membantu dalam mengurangi depresi dan stres. Selain itu, menurut penelitian bahwa latihan fisik jangka panjang membuat psikologi pasien bertumbuh.

Hal dikarenanan lepasnya hormon endorfin yang berfungsi untuk mengurangi rasa sakit sekaligus memberikan perasaan senang atau euforia.

6. Menyehatkan Jantung

Gerakan dengan tempo cepat maupun lambat membuat jantung akan memompa darah lebih cepat. Dengan denyut nadi yang baik membuat kesehatan jantung terjaga. Selain itu, aliran darah menjadi lebih lancar membuat penyakit stroke dapat dihindari.

Namun bagi yang baru memulai, jangan langsung melakukan gerakan berat. Cobalah dengan gerakan sederhana agar tubuh dapat beradaptasi.

Baca Juga: Asal Mula Gymnastic dan Sejarah Perkembangannya di Indonesia

Dengan adanya berbagai manfaat melakukan gerak berirama, tak mengherankan jika olahraga ini menjadi favorit banyak orang. Namun tetap jangan terlalu berlebihan agar tubuh tidak kelelahan. (MZM)