6 Manfaat Teknologi Pangan dalam Pengolahan Kedelai

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
13 Maret 2024 18:35 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi apa manfaat teknologi pangan dalam pengolahan kedelai - Sumber: pixabay.com/1737576
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi apa manfaat teknologi pangan dalam pengolahan kedelai - Sumber: pixabay.com/1737576
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bila membahas apa manfaat teknologi pangan dalam pengolahan kedelai, artinya perlu memahami lebih dulu mengenai teknologi pangan. Teknologi pangan adalah penerapan ilmu pengetahuan dan teknik rekayasa dalam proses pengelolaan bahan makanan.
ADVERTISEMENT
Mulai dari proses produksi, pengolahan, penyimpanan, sampai dengan distribusi makanan. Semua proses ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas, keselamatan, efisiensi, dan ketersediaan makanan.

Apa Manfaat Teknologi Pangan dalam Pengolahan Kedelai?

Ilustrasi apa manfaat teknologi pangan dalam pengolahan kedelai - Sumber: pixabay.com/bigfatcat
Tujuan utama dari teknologi pangan adalah untuk menciptakan produk makanan yang lebih bermutu, aman, dan bergizi. Di samping itu juga memperpanjang umur simpan, mengurangi pemborosan, dan memenuhi kebutuhan pasar yang beragam.
Penerapan teknologi pangan dalam pengolahan kedelai melibatkan penggunaan mesin dan peralatan modern untuk keseluruhan proses pengolahan. Seperti pada proses penggilingan, pemurnian, dan ekstraksi kedelai dengan cara yang lebih efisien.
Berdasarkan buku Aplikasi Pengolahan Pangan, Fitriyono Ayustaningwarno, S.TP., dkk, (2015), teknologi pangan memiliki banyak sekali manfaat, termasuk yang diterapkan dalam pengolahan kedelai. Apa manfaat teknologi pangan dalam pengolahan kedelai? Inilah beberapa di antaranya.
ADVERTISEMENT

1. Peningkatan Efektivitas

Teknologi pangan menerapkan penggunaan mesin dan peralatan canggih dan metode pengolahan yang lebih efisien. Selain itu juga otomatisasi proses yang mempercepat produksi serta mengurangi pemborosan bahan baku.

2. Peningkatan Kualitas Produk

Dengan adanya teknologi pangan dapat menghasilkan produk kedelai dengan kualitas yang lebih baik secara konsisten. Misalnya, dengan teknik penggilingan dan pemurnian yang canggih, dapat menghasilkan tepung kedelai yang lebih halus.

3. Diversifikasi Produk

Teknologi pangan dapat menciptakan beragam produk olahan kedelai, seperti susu kedelai, tahu, tempe, kecap, dan sebagainya. Dengan demikian, konsumen memiliki lebih banyak pilihan untuk memasukkan kedelai ke dalam pola makan mereka.

4. Peningkatan Kandungan Nutrisi

Melalui teknologi pangan yang tepat, kandungan nutrisi dalam produk kedelai dapat ditingkatkan. Misalnya, dengan fortifikasi, produk-produk kedelai dapat diperkaya dengan zat besi, kalsium, vitamin, dan nutrisi penting lainnya.
ADVERTISEMENT

5. Perpanjangan Masa Simpan

Penerapan teknologi yang tepat dapat membantu memperpanjang masa simpan produk kedelai. Melalui teknik pengemasan yang sesuai dan penggunaan bahan pengawet alami atau sintetis yang aman, produk kedelai dapat bertahan lama tanpa mengurangi kualitasnya.

6. Pengembangan Inovasi Produk

Teknologi pangan terus berkembang dan membuka peluang bagi pengembangan inovasi produk baru dari kedelai. Contohnya, produk protein kedelai yang diperkaya dengan rasa, tekstur, dan fungsi yang berbeda untuk memenuhi kebutuhan pasar.
Setelah memahami apa manfaat teknologi pangan dalam pengolahan kedelai, diharapkan pihak terkait dapat memerapkan teknologi tersebut dengan lebih efisien. Sehingga dapat meningkatkan nilai tambah, kualitas, dan keberlanjutan produk kedelai bagi konsumen. (DNR)