Konten dari Pengguna

Ajaran Kitab Suci tentang Alam Lingkungan dalam Agama Kristen

Berita Terkini
Penulis kumparan
20 Mei 2024 17:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ajaran Kitab Suci tentang Alam lingkungan - Sumber: pixabay.com/pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ajaran Kitab Suci tentang Alam lingkungan - Sumber: pixabay.com/pexels
ADVERTISEMENT
Ajaran kitab suci tentang alam lingkungan dapat membantu umat Kristen lebih bertanggung jawab menjaga lingkungan sekitarnya. Agama Kristen tidak hanya menyoroti hubungan manusia dengan Tuhan, tetapi juga hubungan manusia dengan alam lingkungan.
ADVERTISEMENT
Ajaran yang ada di dalam Alkitab memberikan panduan yang jelas tentang bagaimana manusia harus menghormati dan merawat ciptaan Tuhan. Salah satunya adalah alam dan lingkungan di sekitar.

Pentingnya Ajaran Kitab Suci tentang Alam Lingkungan

Ilustrasi Ajaran Kitab Suci tentang Alam lingkungan - Sumber: pixabay.com/stocksnap
Alkitab mengajarkan bahwa alam semesta adalah karya Tuhan yang agung dan indah. Dalam Kitab Kejadian, Allah menciptakan langit, bumi, laut, dan segala isinya dengan penuh kebijaksanaan dan kasih sayang-Nya.
Manusia kemudian diberikan tanggung jawab untuk memelihara dan mengurus ciptaan Allah ini. Hal tersebut dilakukan sebagai tanda penghargaan atas karunia-Nya.
Salah satu konsep yang penting pada ajaran kitab suci tentang alam lingkungan adalah konsep stewardship atau kepengurusan. Artinya manusia dipercayakan untuk menjadi pengurus yang bijaksana atas ciptaan Tuhan.
ADVERTISEMENT
Dalam Kitab Kejadian 2:15, manusia diperintahkan untuk "merawat" dan "mengurus" taman Eden. Ini melambangkan tanggung jawab manusia untuk merawat lingkungan tempat tinggalnya.
Berdasarkan buku Ekoteologi dalam Perspektif Kristen, Dantje T. Sembel, Ph.D., (2023), Alkitab juga menegaskan pentingnya rasa syukur dan penghargaan terhadap keindahan dan kelimpahan alam. Dalam Mazmur 24:1, dikatakan bahwa "bumi adalah milik TUHAN dan segala isinya, dunia dan semua yang ada di dalamnya."
Dengan menyadari bahwa alam adalah milik Tuhan, umat Kristen dipanggil untuk menghormati, menghargai, dan merawatnya dengan penuh rasa syukur.
Selain itu, Kitab Suci menekankan bahwa perlindungan lingkungan adalah bagian integral dari kehidupan yang beragama. Ketika manusia mampu melindungi dan merawat alam, saat itu mereka juga menunjukkan kasih sayang dan hormat kita kepada Tuhan yang menciptakan semuanya.
ADVERTISEMENT
Tindakan tersebut mencerminkan nilai-nilai kasih dan keadilan terhadap sesama manusia. Karena kerusakan lingkungan dapat berdampak negatif pada kehidupan manusia, terutama yang paling rentan.
Dengan memahami dan mengikuti ajaran kitab suci tentang alam lingkungan, manusia dapat hidup sebagai umat Kristen yang bertanggung jawab, menghormati ciptaan Tuhan, dan menjaga keberlanjutan alam bagi generasi mendatang. (DNR)