Konten dari Pengguna

Akibat dari Amal Ibadah yang Tidak Dikerjakan dengan Ikhlas

Berita Terkini
Penulis kumparan
16 Februari 2023 19:50 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Akibat dari Amal Ibadah yang Tidak Dikerjakan dengan Ikhlas, Foto: Unsplash.
zoom-in-whitePerbesar
Akibat dari Amal Ibadah yang Tidak Dikerjakan dengan Ikhlas, Foto: Unsplash.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bagaimana jika amal ibadah tidak dikerjakan dengan ikhlas? Sebagaimana yang diketahui dalam kehidupan umat beragama, ibadah merupakan salah satu cara mendekatkan diri dengan Tuhan. Selain itu, ibadah juga berguna untuk menunjukkan rasa syukur atas apa yang telah diterima dengan baik.
ADVERTISEMENT
Dalam melakukan ibadah kita harus ikhlas dan tidak boleh mengharapkan apapun itu. Bagaimana amal ibadah yang tidak dikerjakan dengan ikhlas? Simak jawaban selengkapnya di ulasan berikut ini.

Akibat dari Amal Ibadah yang Tidak Dikerjakan dengan Ikhlas

Akibat dari Amal Ibadah yang Tidak Dikerjakan dengan Ikhlas, Foto: Unsplash.
Ibnu Taimiyah memberi pengertian ibadah sebagai “sebuah istilah yang mencakup segala yang Allah cintai dan ridai berupa perkataan dan perbuatan yang batin maupun lahir.” (Majmu’ah Al-Fatawa). Dalam melakukan ibadah kepada Allah harus dilaksanakan dengan ikhlas. Jika dalam melaksanakan apapun ibadah dengan berat hati dan mengahrapkan imbalan maka hal tersebut sepenuhnya bukan karna ibadah.
Sementara itu, dikutip dari buku Renungan Ikhlas: Sebuah Catatan Tentang Makna Keikhlasan karya Syekh Farhan Robbani (2021: 206), ikhlas adalah puncak sekaligus manifesasi tertinggi dari pengabdian seorang hamba. Pada kondisi ini seorang hamba tidak lagi berpikir tentang nikmatt-sengsara, surga-neraka, susah-senang semuanya terasa sama. Rasa yang diperoleh hanya cinta dan kasih sayang. Karena itu ikhlas adalah pekerjaan terberat bagi seorang hamba yang berjuang dalam taat. Karena ketinggian posisi bagi orang yang ikhlas inilah untuk mencapainya butuh kesungguhan.
ADVERTISEMENT
Dalam melakukan ibadah juga diperlukan sebuah keikhlasan jangan mengaharapkan apapun itu. Jika melakukan amal ibadah yang dilakukan dengan tidak ikhlas maka tidak akan mendapakan pahala. Karena amal ibadah hanya dijalankan dengan ikhlas dan sepenuh hati. Jika dilakukan karena keterpaksaan maka amal ibadah yang dilakukan tidak akan mendapatkan pahala dan hanya capek saja.
Tanpa niat dan keikhlasan, amal seseorang akan sia-sia tidak berguna dan tidak dipandang sedikit pun oleh Allah SWT. Imam al-Ghazali menuturkan, “Setiap manusia binasa kecuali orang yang berilmu. Orang yang berilmu akan binasa kecuali orang yang beramal (dengan ilmunya). Oleh karena itu ibadah yang dilaksanakan harus dilandasi dengan ikhlas, artinya apapun bentuk ibadah dan pekerjaan yang kita lakukan harus ikhlas semata karena Allah. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari sifat riya' yang dapat merusak amal ibadah seseorang.
ADVERTISEMENT
Demikianlah penjelasan mengenai alasan amal ibadah harus dilakukan dengan penuh keikhlasan. Jika melakukan amal ibadah dengan tidak ikhlas maka tidak akan mendapatkan pahala dan ridho-Nya. Semoga bermanfaat ya.