Konten dari Pengguna

Alasan Mendorong Benda Pertama Lebih Berat Dibandingkan yang Sudah Bergerak

Berita Terkini
Penulis kumparan
29 Agustus 2023 20:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kenapa Mendorong Benda Pertama Kali Lebih Berat Dibandingkan dengan Mendorong Benda yang Sudah Bergerak - Sumber: pexels.com/@ivan-samkov
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kenapa Mendorong Benda Pertama Kali Lebih Berat Dibandingkan dengan Mendorong Benda yang Sudah Bergerak - Sumber: pexels.com/@ivan-samkov
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kenapa mendorong benda pertama kali lebih berat dibandingkan dengan mendorong benda yang sudah bergerak? Ini merupakan pertanyaan yang mungkin sering muncul saat seseorang mendorong benda.
ADVERTISEMENT
Materi yang membahas hal tersebut terdapat pada pelajaran IPA untuk kelas 7 SMP. Kegiatan mendorong suatu benda terkait dengan materi tentang gerak dan gaya dalam fisika.

Kenapa Mendorong Benda Pertama Kali Lebih Berat Dibandingkan dengan Mendorong Benda yang Sudah Bergerak?

Ilustrasi Kenapa Mendorong Benda Pertama Kali Lebih Berat Dibandingkan dengan Mendorong Benda yang Sudah Bergerak - Sumber: pexels.com/@ketut-subiyanto
Berdasarkan buku Seri Pendalaman Soal IPA SMP/MTs Kelas 7, 8, 9, Fitri Lianingsih S.Si, 2020, gerakan mendorong benda terkait dengan gaya gesek. Gaya gesek adalah gaya yang terjadi saat dua permukaan bersentuhan dan menghambat gerakan satu permukaan terhadap yang lain.
Gaya gesek terjadi karena ketidaksempurnaan permukaan yang sebenarnya tidak halus. Selain itu juga karena adanya gaya tarik antar molekul di permukaan-permukaan tersebut.
Lantas, kenapa mendorong benda pertama kali lebih berat dibandingkan dengan mendorong benda yang sudah bergerak? Saat mulai mendorong benda yang diam, benda tersebut mengalami gaya gesekan antara permukaan benda dan permukaan tempatnya berada.
ADVERTISEMENT
Gaya gesekan ini disebut sebagai gaya gesekan awal. Ketika benda diam, molekul-molekul di permukaan benda dan permukaan yang bersentuhan bergandengan satu sama lain. Inilah yang menciptakan gaya gesekan yang cukup besar untuk menghalangi gerakan benda.
Saat mulai mendorong, benda perlu mengatasi hambatan yang dihasilkan oleh gaya gesekan ini sebelum gerakan sebenarnya dimulai. Inilah alasan mengapa benda pertama kali mendorong lebih berat atau membutuhkan usaha yang lebih besar.
Setelah benda mulai bergerak, gaya gesekan awal tersebut akan berkurang. Permukaan benda dan permukaan yang bersentuhan menjadi lebih licin karena gesekan sudah teratasi.
Oleh karena itu, benda yang sudah bergerak akan mengalami gaya gesekan yang lebih rendah dibandingkan dengan benda yang pertama kali didorong. Jadi, benda yang sudah bergerak memang akan terasa lebih mudah untuk didorong daripada benda yang awalnya diam.
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan untuk pertanyaan kenapa mendorong benda pertama kali lebih berat dibandingkan dengan mendorong benda yang sudah bergerak. Jawabannya berhubungan gaya gesek yang terjadi antara permukaan benda. (DNR)