Alasan Mengapa Jamur Tidak Dikelompokkan ke dalam Kerajaan Tumbuhan

Ilustrasi Jamur Tidak Dikelompokkan ke dalam Kerajaan Tumbuhan. Foto: dok. Unsplash/Hans Veth

Pertanyaan “mengapa jamur tidak dikelompokkan ke dalam kerajaan tumbuhan?” merupakan pembahasan yang dikaji dalam materi pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam.

Dalam mata pelajaran tersebut, siswa diperkenalkan berbagai jenis makhluk hidup, salah satunya adalah jamur. Jamur tidak dapat digolongkan ke dalam kerajaan tumbuhan karena beberapa penyebab. Hal ini diketahui melalui ciri yang dimilikinya.

Alasan Jamur Tidak Dikelompokkan ke dalam Kerajaan Tumbuhan

Ilustrasi Jamur Tidak Dikelompokkan ke dalam Kerajaan Tumbuhan. Foto: dok. Unsplash/Florian van Duyn

Mengutip buku berjudul Buku Pelajaran IPA untuk SMP/MTs Kelas VII Semester 1, Sudarto, Sitti Jauhar (2022: 39), fungi atau jamur tidak dikelompokkan ke dalam kerajaan tumbuhan karena bukan organisme autotrof layaknya tumbuhan.

Jamur disebut sebagai organisme heterotrof yaitu makhluk hidup yang tidak dapat membuat makanannya sendiri. Hal ini karena jamur tidak memiliki klorofil seperti tumbuhan. Selain itu, jamur juga tidak dapat digolongkan ke dalam kerajaan tumbuhan sebab jamur tidak dapat membuat makanan mereka seperti yang dilakukan tumbuhan.

Jamur hanya dapat mengeluarkan enzim pencernaan di sekitar makanan yang dikonsumsinya dan kemudian menyimpannya ke dalam sel.

Selain tidak dapat dikategorikan sebagai anggota kerajaan tumbuhan, jamur juga tidak dapat digolongkan ke dalam kategori kerajaan hewan. Hal ini karena jamur tidak memiliki kemampuan mencerna makanan seperti yang dimiliki hewan.

Organisme Lain yang Tidak Dikelompokkan sebagai Tumbuhan Maupun Hewan

Mengapa Jamur Tidak Dikelompokkan ke dalam Kerajaan Tumbuhan, Sumber: Unsplash/Jesse Bauer

Tak hanya jamur, terdapat pula beberapa jenis organisme yang tidak dapat digolongkan sebagai tumbuhan maupun hewan. Organisme yang tidak dapat didefinisikan atau termasuk dalam kelompok tumbuhan maupun hewan dikenal sebagai kelompok protista.

Mengutip buku berjudul IPA Biologi SMP dan MTS Jilid 1, Saktiyono (2004:107), kelompok protista sebenarnya dibuat untuk menghindari perbedaan pendapat para ahli taksonomi sebab beberapa mikroorganisme ada yang menyerupai hewan dan menyerupai tumbuhan.

Kelompok protista dapat didefinisikan sebagai semua mikroorganisme yang memiliki ciri-ciri seperti hewan, ciri-ciri seperti tumbuhan, dan ciri-ciri seperti jamur atau fungi. Namun secara umum kelompok protista diklasifikasikan menjadi beberapa kelompok.

Kelompok protista dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu protista mirip jamur, protista mirip hewan, dan protista mirip tumbuhan. Tentunya masing-masing kelompok protista tersebut memiliki ciri yang berbeda.

Kelompok protista memiliki nama yang berbeda-beda. Untuk protista yang menyerupai hewan disebut dengan nama protozoa, sedangkan protista yang menyerupai tumbuhan disebut dengan algae, dan protista yang menyerupai jamur dikenal dengan dua filumnya yaitu jamur lendir (Myxomycota) dan jamur air (Oomycota).

Baca juga: Mengenal Ciri-Ciri Tumbuhan Lumut pada Kingdom Plantae

Demikian pembahasan mengenai alasan mengapa jamur tidak dikelompokkan ke dalam kerajaan tumbuhan. Semoga bermanfaat. (DAP)