Animasi untuk Mengubah Posisi Objek dalam Desain Grafis

Ilustrasi Animasi untuk mengubah posisi objek adalah, sumber foto (Annie Spratt) by unsplash.com

Animasi untuk mengubah posisi objek adalah motion tween. Teknik animasi ini terdapat dalam Flash (Adobe Flash atau Macromedia Flash). Software ini mempunyai fitur yang bisa digunakan untuk membuat animasi sederhana. Selain motion tween, ada pula jenis teknik animasi yang lain, yakni animasi frame by frame dan motion guide.

Namun, pada kesempatan kali ini, mari fokus membahas tentang motion tween secara detail. Animasi motion tween digunakan jika animator ingin membuat mobilitas animasi secara teratur.

Animasi ini cukup efektif untuk meminimalisir waktu karena Anda tidak perlu menciptakan animasi dalam bentuk frame per frame. Penjelasan mengenai motion tween dapat disimak lebih lanjut di artikel ini.

Baca juga: (Desain Grafis: Kategori dan Unsur-unsurnya)

Apa itu Animasi untuk Mengubah Posisi Objek?

Ilustrasi Animasi untuk mengubah posisi objek adalah, sumber foto (Jenny Ueberberg) by unsplash.com

Mengutip buku Media Pembelajaran Animasi oleh Peri Ramdani (2021), animasi berasal dari bahasa Latin “Anima” yang artinya jiwa, nyawa, hidup, semangat. Secara istilah, animasi merupakan desain dua dimensi yang seolah-olah bergerak. Animasi juga diartikan sebagai gambar yang berubah sedikit demi sedikit apabila ditampilkan secara urut dengan kecepatan tertentu.

Secara umum, teknik animasi ada 2, yaitu animasi frame by frame dan animasi tweening. Animasi motion tween merupakan bagian dari jenis animasi tween. Motion itu sendiri mempunyai arti pergerakan sehingga teknik ini berkaitan dengan pergerakan dari suatu objek dari kondisi awal sampai akhir dari objek tersebut.

Salah satu kriteria untuk membuat animasi motion tween adalah objeknya sudah dijadikan simbol, baik dalam bentuk graphic, button, move, atau clip.

Selain motion tween, ada pula motion tween guide yang membuat alur gerakan animasi menjadi lebbih bervariasi. Metode pembuatan animasi ini menerapkan modifikasi.

Arah pergerakan animasi disesuaikan dengan alur yang diciptakan pada motion guide layer. Adapun motion guide layer merupakan layer tambahan yang terdapat pada timeline software.

Animasi untuk mengubah posisi objek ini umumnya digunakan untuk menciptakan animasi dengan objek bergerak. Dengan menerapkan jenis animasi tersebut, maka Anda bisa mengerjakan animasi dua dimensi untuk dijadikan sebagai web, film, game, dan lain-lain. (DLA)