Apa Ungkapan yang Menyatakan Kalimat Musik secara Tepat sesuai Isi Kalimat?

Ilustrasi Ungkapan yang Menyatakan Kalimat Musik secara Tepat sesuai dengan Isi Kalimat. Sumber: Unsplash/Josh Rocklage

Seni musik mempunyai banyak istilah atau ungkapan dengan makna yang berbeda-beda. Salah satu contoh adalah keberadaan ungkapan yang menyatakan kalimat musik secara tepat sesuai dengan isi kalimat.

Ungkapan untuk kondisi tersebut adalah phrasering atau pemenggalan kalimat. Pemenggalan kalimat sangat penting dalam seni musik, terutama dalam bernyanyi karena kesalahan phrasering dapat menimbulkan banyak makna dan/atau kesalahan makna.

Ungkapan yang Menyatakan Kalimat Musik secara Tepat sesuai dengan Isi Kalimat

Ilustrasi Ungkapan yang Menyatakan Kalimat Musik secara Tepat sesuai dengan Isi Kalimat. Sumber: Unsplash/Luke Thornton

Bernyanyi merupakan salah satu bagian dari seni musik yang mempunyai kaitan erat dengan susunan kata atau kalimat. Selain pengucapan kata atau artikulasi yang jelas, setiap orang yang bernyanyi juga perlu menyatakan kalimat musik secara tepat.

Ungkapan yang menyatakan kalimat musik secara tepat sesuai dengan isi kalimat disebut dengan phrasering atau pemenggalan kalimat. Phrasering menjadi sangat penting dalam bernyanyi karena mempunyai kaitan dengan makna kalimat.

Ketika orang yang bernyanyi tidak melakukan phrasering dengan baik, kalimat dari sebuah lagu dapat memiliki makna ganda. Risiko lainnya adalah terjadinya kesalahan makna pada lagu tersebut.

Definisi Phrasering dan Kiat untuk Menguasainya

Ilustrasi Ungkapan yang Menyatakan Kalimat Musik secara Tepat sesuai dengan Isi Kalimat. Sumber: Unsplash/Krysten Winstead

Setelah mengetahui bahwa ada ungkapan dalam seni musik yang membahas tentang ketepatan penyampaian isi kalimat, sekarang adalah saat untuk memahaminya secara lebih lanjut. Cara memahaminya, yaitu mengenal definisi phrasering.

Dikutip dari buku Pengembangan Model WICDIE dalam Pembelajaran Paduan Suara, Telaumbanua (2022: 55), menurut Nusantara, phrasering adalah pengambilan napas pada bagian-bagian yang tepat sesuai dengan pembagian frasa atau kalimat lagu.

Jika pengambilan napas tidak tepat, lagu dapat terdengar ambigu. Contohnya pada kutipan lirik lagu “Menghitung Hari”. Cara bernyanyi “Menghitung hari/ detik demi detik//” tentu akan berbeda makna dengan “Menghitung hari demi/ demi detik//”.

Berdasarkan kondisi itu, jelas bahwa setiap orang yang bernyanyi perlu memahami phrasering dengan baik. Mengutip dari buku yang sama, Telaumbanua (2022:55), beberapa hal yang perlu dipahami, yaitu:

Baca juga: Struktur Lagu dalam Seni Musik

Jadi, jelas bahwa ungkapan yang menyatakan kalimat musik secara tepat sesuai dengan isi kalimat disebut dengan phrasering atau pemenggalan kalimat. Setiap orang yang bernyanyi hendaknya mengetahui phrasering agar makna kalimat tetap sesuai. (AA)