Konten dari Pengguna

Apa yang Dimaksud dengan Konflik Komunal dan Cara Menanganinya

Berita Terkini
Penulis kumparan
22 Mei 2023 18:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi apa yang dimaksud dengan konflik komunal. Sumber: JoelMott/unsplash.com.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi apa yang dimaksud dengan konflik komunal. Sumber: JoelMott/unsplash.com.
ADVERTISEMENT
Apa yang dimaksud dengan konflik komunal? Secara garis besar, konflik komunal adalah konflik yang melibatkan masyaraka. Konflik komunal dapat mengakibatkan kerugian besar.
ADVERTISEMENT
Penanganan konflik komunal itu sulit karena rentan gesekan. Karena itu, masyarakat harus memahami kerugian yang dialami jika konflik tersebut terjadi.

Apa yang Dimaksud dengan Konflik Komunal?

Ilustrasi apa yang dimaksud dengan konflik komunal. Sumber: DuyPham/unsplash.com.
Dikutip dari Kepemimpinan di Era Revolusi Industri 4.0, Dian Purwanti dan kawan-kawan (2021:191), konflik berasal dari bahasa Latin "configere", yang artinya saling memukul.
Konflik adalah suatu kondisi yang terjadi karena ada perbedaan pendapat dan keinginan. Perbedaan saja belum bisa disebut konflik jika belum ada keinginan. Keinginan tersebut berusaha diwujudkan dengan mengalahkan keinginan pihak lain.
Dengan demikian, dalam konflik ada aktivitas saling menghalangi dan saling mengalahkan. Dalam konflik tidak ada keinginan untuk berbagi. Jikapun ada, salah satu pihak ingin mendominasi.
Dilihat dari pihak-pihak yang terlibat, konflik dibagi menjadi konflik intrapersonal, interpersonal, intergrup, personal vs kelompok, sosial dan komunal.
ADVERTISEMENT
Lalu apa yang dimaksud dengan konflik komunal? Konflik komunal adalah konflik yang terjadi di dalam masyarakat yang mendiami lokasi tertentu. Konflik ini bersifat negatif karena masyarakat mudah tersulut.

Cara Menangani Konflik Komunal

Ilustrasi apa yang dimaksud dengan konflik komunal. Sumber: HannahBusing/unsplash.com.
Cara menangani konflik komunal butuh kehati-hatian untuk meredam suasana yang panas. Kesalahan penanganan dapat menyulut konflik yang lebih besar. Cara penanganan konflik komunal adalah dengan pengelolaan konflik sebagai berikut.

1. Menstimulasi konflik

Menstimulasi konflik bukan berarti memancing keributan, melainkan menggugah keinginan masyakarat agar kondisi setempat tidak stagnan. Masyarakat distimulasi dengan pengetahuan baru, orang baru, bahan pemimpin baru.

2. Mengurangi konflik

Mengurangi konflik dilakukan jika ada eskalasi konflik yang mengarah ke hal-hal yang destruktif. Pengurangan konflik dapat dilakukan dengan peraturan menjaga jarak atau justru diberikan proyek bersama agar belajar saling menerima.
ADVERTISEMENT

3. Menyelesaikan konflik

Penyelesaian konflik dapat dilakukan dengan cara menghindar, kompetisi, kompromi, kolaborasi dan akomodasi.
Dalam konflik komunal, peran pihak ketiga sangat penting untuk menengahi. Sedangkan pihak-pihak yang berkonflik cukup mengirim perwakilan karena massa yang berkumpul akan mudah tersulut.
Konflik komunal yang tidak dikelola dengan baik terbukti sudah mengakibatkan kerusakan parah dan korban jiwa. Tak hanya itu saja, konflik komunal harus bisa dideteksi sejak dini agar penyelenggara pemeritahan setempat bisa segera membuat skema penanganan dan perdamiannya.
Demikianlah ulasan tentang apa yang dimaksud dengan konflik komunal dan cara menanganinya. Konflik komunal harus dicegah agar masyarakat hidup tenteram dan damai. (LUS)