Arti Tanda Tiupan Terompet Sangkakala yang Kedua pada Hari Kiamat

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
27 Februari 2024 18:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Terompet Sangkakala yang Kedua Ditiupkan Pertanda untuk Memulai Yaumul Ba'ats    Sumber Unsplash/Ryan Pradipta Putra
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Terompet Sangkakala yang Kedua Ditiupkan Pertanda untuk Memulai Yaumul Ba'ats Sumber Unsplash/Ryan Pradipta Putra
ADVERTISEMENT
Hari akhir atau hari kiamat, ditandai dengan ditiupnya terompet Malaikat Israfil yang pertama. Terompet sangkakala yang kedua ditiupkan pertanda untuk memulai Yaumul Ba'ats.
ADVERTISEMENT
Hari kiamat adalah hari berakhirnya seluruh proses kehidupan makhluk hidup di dunia. Iman kepada hari akhir adalah meyakini bahwa seluruh alam, termasuk dunia dan seisinya akan mengalami kehancuran.

Terompet Sangkakala yang Kedua Ditiupkan Pertanda untuk Memulai Yaumul Ba'ats, Simak Tahapannya dalam Islam!

Ilustrasi Terompet Sangkakala yang Kedua Ditiupkan Pertanda untuk Memulai Yaumul Ba'ats Sumber Unsplash/MATAQ Darul Ulum
Allah Swt. telah menjelaskan dalam Al-Quran, berbagai peristiwa yang dialami oleh manusia sesudah Hari Akhir. Terompet sangkakala yang kedua ditiupkan pertanda untuk memulai Yaumul Ba'ats.

1. Yaumul Barzah

Yaumul Barzah atau alam kubur adalah kurun waktu (periode) di antara saat kematian di dunia, dengan saat pembangkitan (dihidupkan kembali manusia) di hari pembalasan.
Setiap manusia akan mengalami alam kubur yang bersifat sementara, yaitu menanti datangnya hari kiamat, untuk kemudian dibangkitkan kembali.

2. Yaumul Ba'ats

Yaumul Ba'ats artinya hari kebangkitan manusia dari alam kubur menuju ke Padang Mahsyar. Yaumul Ba'ats terjadi setelah Malaikat Israfil meniup sangkakala yang kedua kalinya.
ADVERTISEMENT

3. Yaumul Mahsyar

Yaumul Mahsyar artinya hari dikumpulkannya manusia dari umat Nabi Adam, sampai umat Nabi Muhammad Saw (umat akhir zaman) di Padang Mahsyar, dalam keadaan sesuai amal perbuatannya.

4. Yaumul Hisab

Yaumul Hisab artinya hari perhitungan amal manusia selama hidup di dunia. Ketika dilakukan hisab ini, yang berbicara bukanlah mulut, tetapi semua anggota badan yang menjadi saksi. Tidak ada satu pun perbuatan yang terlepas dari perhitungan Allah Swt.

5. Yaumul Mizan

Yaumul Mizan artinya hari penimbangan amal baik dan buruk manusia. Pada tahap ini, manusia akan ditentukan masuk surga atau masuk neraka.
Bagi mereka yang beriman dan beramal shaleh, kelak setelah hari kiamat akan mendapat syafaat, berupa kemudahan dan keringanan dari berbagai kesulitan di hari kiamat.

6. Shirath

Shirath adalah jembatan yang dipajang di atas neraka jahanam, dengan jalan yang sangat menakutkan. Semua manusia akan melewatinya untuk menuju ke surga.
ADVERTISEMENT
Ada yang melaluinya dengan sekejap mata, secepat kilat, merangkak, atau diseret. Barangsiapa dapat melewati Shirath, maka ia masuk surga.

7. Surga atau Neraka

Surga adalah tempat mulia untuk orang-orang yang bertakwa. Sedangkan neraka adalah tempat adzab atau siksaan bagi orang kafir dan yang berbuat maksiat.
Terompet sangkakala yang kedua ditiupkan pertanda untuk memulai Yaumul Ba'ats. Pada Yaumul Ba'ats, manusia akan dibangkitkan kembali untuk menuju Padang Mahsyar. (DK)