Asbabun Nuzul dan Bacaan Surat An Naml Ayat 17

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
13 Oktober 2021 8:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi asbabun nuzul dan bacaan surat An-Naml ayat 17, sumber foto: https://unsplash.com/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi asbabun nuzul dan bacaan surat An-Naml ayat 17, sumber foto: https://unsplash.com/
ADVERTISEMENT
Bagaimana asbabun nuzul surat An-Naml ayat 17? Tergolong surat Makkiyah karena diturunkan di Kota Mekkah, surat An-Naml merupakan surat ke-27 dalam Alquran dan terdiri dari 93 ayat.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Tafsir Al-Quranul Majid An-Nur Jilid 3, Teungku Muhammad Hasbi Ash-Shiddieqy (2011: 316) ada yang mengatakan bahwa surat ini terdiri dari 94 ayat dengan menjadikan kalimat Tha sin sebagai suatu ayat tersendiri.
Diberi nama An-Naml karena pada ayat ke 18 terdapat perkataan An-Naml atau semut. Surat ini memiliki nama lain yaitu surat Sulaiman, surat Al-Hudhud dan Tha-siin. Surat An-Naml diturunkan setelah surat As-Syuraa dan sama-sama diawali dengan huruf al-muqathth’ah yang arti dan makna keduanya kita serahkan kepada Allah SWT.
Surat An-Naml memiliki hubungan dengan surat As-Syuara, karena keduanya membicarakan kisah para nabi dan rasul dan keduanya juga sama-sama menghibur hati Nabi Muhammad SAW yang mengalami bermacam-macam penderitaan dan permusuhan dari kaummnya. Namun tetap menerangkan bahwa Alquran itu benar-benar diturunkan dari sisi Allah SWT.
ADVERTISEMENT

Bacaan Surat An-Naml Aat 17

Ilustrasi asbabun nuzul dan bacaan surat An-Naml ayat 17, sumber foto: https://unsplash.com/
Berikut adalah bacaan dan juga arti dari surat An-Naml ayat 17 yang dikutip dari Al-Quran Online Kementerian Agama Republik Indonesia:
وَحُشِرَ لِسُلَيْمٰنَ جُنُوْدُهٗ مِنَ الْجِنِّ وَالْاِنْسِ وَالطَّيْرِ فَهُمْ يُوْزَعُوْنَ
wa ḥusyira lisulaimāna junụduhụ minal-jinni wal-insi waṭ-ṭairi fa hum yụza'ụn
Artinya: “Dan untuk Sulaiman dikumpulkan bala tentaranya dari jin, manusia dan burung, lalu mereka berbaris dengan tertib.”
Surat an naml ayat 17 menjelaskan bahwa Nabi Sulaiman membentuk bala tentara yang terdiri dari berbagai macam jenis makhluk, seperti jin, manusia, burung, dan binatang yang lain. Bala tentara itu setiap saat dapat dikerahkan untuk memerangi orang-orang yang tidak mau mengindahkan seruannya. Semua tentara itu berbaris rapi, bersatu, dan berkumpul di bawah kepemimpinannya. (WWN)
ADVERTISEMENT