Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.0
Konten dari Pengguna
Aturan Minum Obat Cacing dan Kegunaannya
24 Desember 2023 18:45 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Di pasaran ada beberapa jenis obat cacing yang biasa digunakan. Meski ada sedikit perbedaan, tujuan dari obat ini adalah sama, yaitu mencegah pertumbuhan cacing yang akan memberikan dampak negatif bagi tubuh manusia.
Aturan Minum Obat Cacing beserta Kegunaannya
Dikutip dari Buku Penyuluhan Infeksi Cacing Usus, Rizal Subahar, (Guepedia), cacing adalah parasit yang bisa mengambil nutrisi dari makanan atau darah manusia, sehingga bisa menyebabkan anemia, malnutrisi, diare, dan gangguan tumbuh kembang pada anak-anak.
Ada berbagai jenis cacing yang bisa menginfeksi manusia, seperti cacing kremi, cacing gelang, cacing tambang, cacing pita, dan cacing hati. Untuk mengatasinya, diperlukan obat cacing yang sesuai dengan jenis cacingnya.
Obat cacing bekerja dengan cara melumpuhkan saraf dan otot cacing, menghambat penyerapan nutrisi pada tubuh cacing, atau mencegah reproduksi cacing dewasa. Berikut aturan minum obat cacing dan kegunaannya.
ADVERTISEMENT
1. Piperazine
Obat yang satu ini berguna untuk mengatasi infeksi cacing kremi dan cacing gelang. Obat ini tersedia dalam bentuk larutan dan tablet. Piperazine boleh dikonsumsi sebelum makan maupun setelah makan.
Dosis yang perlu diminum setiap hari perlu disesuaikan dengan jenis obat piperazine. Oleh karena itu, sebelum minum obat ini, konsultasikan lebih dulu ke dokter. Apalagi jika memiliki riwayat epilepsi, penyakit ginjal, atau penyakit hati.
Piperazine tidak disarankan dikonsumsi bersamaan dengan pirantel pamoat, chlorpromazine, tramadol, bupropion, dan obat pencahar yang mengandung sodium bifosfat.
2. Pirantel Pamoat
Pirantel pamoat efektif untuk mengatasi infeksi cacing gelang, cacing kremi, dan cacing tambang. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet kunyah atau sirup.
Jika menggunakan obat pirantel pamoat yang dijual bebas, pastikan baca petunjuk penggunaan pada kemasan produk dengan cermat.
ADVERTISEMENT
Dosis obat biasanya tergantung pada berat badan dan jenis infeksi cacing. Pirantel pamoat boleh dikonsumsi saat perut kosong atau setelah makan.
3. Levamisole
Levamisole efektif mengobati infeksi cacing gelang. Obat ini bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan cacing dalam usus dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Levamisole harus dikonsumsi sesuai petunjuk penggunaan dan bisa diminum bersama makanan atau susu untuk meminimalkan efek samping mual.
Jadi, aturan minum obat cacing sebenarnya tergantung pada jenis obatnya. Masing-masing jenis obat juga memiliki kegunaan tersendiri. (WWN)