Konten dari Pengguna

Bacaan Niat Puasa Ramadan dan Puasa Sunah

Berita Terkini
Penulis kumparan
30 Maret 2024 3:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Bacaan Niat Puasa, Foto: Unsplash/ferlistockphoto.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bacaan Niat Puasa, Foto: Unsplash/ferlistockphoto.
ADVERTISEMENT
Bacaan niat puasa Ramadan menjadi salah satu rukun puasa dan sering diucapkan ketika bulan Ramadan. Pada bulan Ramadan, umat muslim melaksanakan ibadah puasa selama satu bulan.
ADVERTISEMENT
Membaca niat adalah salah satu hal yang wajib dilakukan umat muslim sebelum memulai ibadahnya. Termasuk sebelum memulai puasa, harus membaca niat.

Bacaan Niat Puasa Ramadan Sesuai Sunah

Ilustrasi Bacaan Niat Puasa, Foto: Unsplash/tommy.
Dikutip dari laman baznas.go.id, rukun puasa itu dibagi menjadi tiga yaitu menahan diri, niat, dan orang yang berpuasa. Niat adalah langkah pertama dalam mempersiapkan hati dan pikiran untuk melakukan ibadah dengan tulus dan ikhlas.
Dan orang yang akan berpuasa, sebaiknya mengucapkan dalam hati bahwa dirinya akan berpuasa sepanjang bulan Ramadan ini karena Allah. Berikut adalah bacaan niat puasa Ramadan dan puasa sunah sebagai panduan.

1. Niat Puasa Ramadan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى
“Nawaitu shouma ghodin an adaai fardhi syahri Romadhoona hadzihis-sanati lillahi ta aala."
ADVERTISEMENT
Artinya: “Saya berniat berpuasa pada hari esok untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadan tahun ini karena Allah Ta ala.“

2. Niat Puasa Tarwiyah

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
“Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala.”
Artinya: Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah ta’ala.

3. Niat Puasa Arafah

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
“Nawaitu shauma arafata sunnatan lillahi ta’ala.”
Artinya: Saya niat puasa sunah Arafah karena Allah ta’ala.

4. Niat Puasa Daud

نَوَيْتُ صَوْمَ دَاوُدَ سَنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
“Nawaitu shauma dâwuda lillahi a’ala.”
Artinya, “Saya berniat puasa Daud, sunnah karena Allah ta’ala.”

5. Niat Puasa Syawal

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى
“Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.”
Artinya: Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah swt.
ADVERTISEMENT

6. Niat Puasa Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِي يَوْمِ الْإِثْنَيْنِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
“Nawaitu sauma gadin fi yaumil-isnaini sunnatal lillāhi ta'ālā.”
Artinya: Saya niat puasa besok pada hari Senin sunnah karena Allah Ta'ala.

7. Niat Puasa Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِي يَوْمِ الْحَمِيْسِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
“Nawaitu sauma gadin fi yaumil-khamisi sunnatan lillāhi ta'ālā.”
Artinya: Saya niat puasa besok pada hari Kamis sunnah karena Allah Ta'ala.
Itulah bacaan niat puasa Ramadan dan puasa sunah yang bisa digunakan sebagai panduan. Niat adalah bagian dari rukun puasa, karena puasa menjadi sah dengan adanya niat ini. (Umi)