Bunga Majemuk: Istilah yang Digunakan untuk Perhitungan berdasarkan Modal Awal

Ilustrasi bunga majemuk adalah istilah yang digunakan untuk jenis perhitungan - Sumber: pixabay.com/stevepb

Bunga majemuk adalah istilah yang digunakan untuk jenis perhitungan berdasarkan modal awal. Dalam ilmu ekonomi, istilah bunga majemuk merupakan perhitungan bunga selain metode bunga tunggal.

Dalam perhitungan keuangan, bunga manjemuk sering digunakan pada investasi atau pinjaman untuk menentukan pertumbuhan bunga selama periode tertentu. Jadi, sebenarnya apa fungsi bunga majemuk tersebut?

Bunga Majemuk adalah Istilah yang Digunakan untuk Jenis Perhitungan berdasarkan Modal Awal

Ilustrasi bunga majemuk adalah istilah yang digunakan untuk jenis perhitungan - Sumber: pixabay.com/roboadvisor

Seperti tadi sudah disebutkan, bunga majemuk adalah istilah yang digunakan untuk jenis perhitungan berdasarkan modal awal dan penambahan dari bunga periode sebelumnya. Inilah yang menyebabkan jumlah bunga pada setiap periode tidak konsisten.

Berdasarkan buku Keuangan Perusahaan, Dr. Darmawan, M.AB, 2021, prinsip perhitungan bunga majemuk dapat diartikan sebagai adanya bunga dari bunga. Artinya jumlah uang tersebut dapat tumbuh lebih cepat bila dibandingkan dengan bunga sederhana.

Biasanya, penambahan bunga pada modal awal terjadi di akhir setiap periode pembayaran bunga yang telah ditentukan sebelumnya. Jumlah dari tambahan tersebut secara otomatis menjadi dasar untuk menghitung nilai bunga pada periode berikutnya.

Contohnya bila seseorang menabung sebesar Rp2.000.000 dengan bunga 10% per tahun, hasil akhirnya di tahun ini adalah Rp2.200.000. Sedangkan di tahun berikutnya jumlah tersebut akan menjadi sebesar Rp2.420.000.

Fungsi Bunga Majemuk

Ilustrasi bunga majemuk adalah istilah yang digunakan untuk jenis perhitungan - Sumber: pixabay.com/kalhh

Bunga majemuk menawarkan keuntungan yang semakin lama semakin besar bagi penerima dalam jangka waktu yang panjang. Tapi sebaiknya konsep bunga majemuk jangan disamakan dengan investasi dan perbankan.

Beberapa fungsi bunga majemuk adalah:

1. Pendapatan bagi Pemberi Pinjaman

Fungsi utama bunga majemuk bagi pemberi pinjaman adalah sebagai sumber pendapatan. Bunga majemuk memastikan bahwa pemberi pinjaman akan mendapatkan keuntungan yang semakin besar seiring waktu.

Ini dikarenakan bunga dihitung berdasarkan saldo pokok yang terus bertambah. Biasanya bunga akan terus bertambah sepanjang tenor pinjaman.

2. Pembayaran Angsuran yang Bervariasi

Sistem bunga majemuk menghasilkan pembayaran angsuran yang berubah-ubah dari waktu ke waktu. Pembayaran ini cenderung meningkat seiring berjalannya waktu karena bunga dihitung berdasarkan saldo utang yang berkurang perlahan.

3. Pertumbuhan Dana Investasi

Fungsi bunga majemuk dalam investasi adalah mendukung pertumbuhan dana. Dengan bunga majemuk, investor mendapatkan keuntungan atas keuntungan yang telah diperoleh sebelumnya. Jadi, potensi pertumbuhannya bisa lebih cepat dari waktu ke waktu.

4. Pengelolaan Keuangan Pribadi

Bunga majemuk memberikan kemudahan untuk mempertimbangkan jangka waktu yang lebih panjang dalam investasi atau pinjaman. Semakin lama dana diinvestasikan atau pinjaman dibayar, semakin besar pertumbuhan bunga majemuk.

Baca Juga: Tata Cara Menghitung Persen Bunga Pinjaman di Fintech

Sekarang sudah paham kan bahwa bunga majemuk adalah istilah yang digunakan untuk jenis perhitungan berdasarkan modal awal. Dalam skala ekonomi yang lebih besar, bunga majemuk dapat mendukung pertumbuhan investasi dan ekonomi. (DNR)