Konten dari Pengguna

Cara Kucing Kawin Secara Alami

Berita Terkini
Penulis kumparan
12 Juni 2022 19:35 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Kucing Kawin. Sumber: Pexels.com/Kelvin Valerio
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Kucing Kawin. Sumber: Pexels.com/Kelvin Valerio
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kucing sebagai makhluk hidup akan secara alami mengalami proses berkembang biak. Proses tersebut tentu akan mengakibatkan kucing bunting dan kemudian memiliki anak-anak yang lucu. Lantas bagaimana cara kucing kawin? Berikut penjelasannya untuk Anda.
ADVERTISEMENT

3 Hal yang Harus dipahami Sebelum Mengawinkan Kucing

Sejatinya, kucing memiliki naluri untuk berkembang biak melalui proses perkawinan antara jantan dan betina. Ketika mengadopsi kucing liar atau kucing kampung, biasanya ia akan keluar rumah untuk mencari pejantan atau betina ketika memasuki masa kawin. Kemudian, betina pun akan lekas bunting.
Namun, untuk kucing rumahan atau peliharaan, Anda perlu memahami cara kucing kawin secara alami. Pasalnya, kucing memerlukan Anda untuk membantunya mencari pasangan untuk kawin. Oleh sebab itu berikut beberapa hal yang perlu Anda pahami sebelum mengawinkan kucing.
Ilustrasi Kucing Siap Kawin. Sumber: Pexels.com/Pixabay

1. Kenali Cara Penanganan Anak Kucing yang Baru Lahir

Anak kucing sangat rentan terhadap infeksi dan kematian. Oleh sebab itu, penting bagi pemilik kucing mengenal penanganan anak kucing yang baru lahir mulai dari penempatan kandang, suhu ruang, hingga cara merawatnya bila induk mati pasca melahirkan.
ADVERTISEMENT

2. Pahami Masa Berahi Calon Induk Kucing

Kucing memiliki masa berahi. Jadi, tidak bisa serta merta mengawinkan kucing di luar masa tersebut. Kucing jantan yang berahi akan ditandai dengan perilaku mengeong keras, sering keluar rumah, lebih agresif dari biasanya, dan spraying. Kemudian, kucing betina yang berahi akan memberi tanda berupa ia sering guling-guling di lantai, sering mencoba kabur ke rumah, kerap menaikan tubuh bagian belakang, sering cari perhatian,dan ekornya melengkung.

3. Pastikan Betina Sudah divaksinasi

Untuk memperoleh masa kebuntingan yang baik dan anak-anak kucing yang sehat, induk harus dalam keadaan sehat. Bayu R. Susetyo (2007: 84) dalam buku Panduan Memelihara Kucing Persia menyarankan untuk melakukan pemeriksaan sebelum perkawinan terutama pada kucing betina yang akan dikawinkan. Pemeriksaan menyeluruh dapat dilakukan dengan berkonsultasi dengan dokter hewan. Biasanya, dokter akan memeriksa vaksinasi kucing, memberikan obat cacing, dan memastikan betina tersebut dalam kondisi sehat.
ADVERTISEMENT
Setelah memahami tiga hal di atas, kini saatnya untuk mengetahui cara kucing kawin secara alami. Berikut beberapa tahapan yang dapat Anda persiapkan.

Cara Kucing Kawin Secara Alami

Ilustrasi Kucing dalam Kandang. Sumber: Pexels.com/Brett Sayles
Kucing kampung atau kucing yang biasa ke luar rumah biasanya, hanya perlu di lepas ke luar agar ia bisa menemukan lawan jenis untuk kawin. Namun, untuk kucing rumahan yang tidak biasa ke luar, Anda perlu melakukan tahapan berikut.
ADVERTISEMENT
Kucing yang hamil akan mengalami peningkatan nafsu makan dan terkadang mengalami muntah. Periksakan kandungan kucing ke dokter hewan untuk mengetahui kondisi induk dan janin.
Sekian informasi cara kucing kawin secara alami. Selamat merawat induk dan calon anak kucing. (AA)