Cara Memainkan Gambang, Sejarah, dan Daerah Asalnya

Ilustrasi Cara Memainkan Gambang, Sejarah, dan Daerah Asalnya (Foto: Mufid Majnun | Unsplash.com)

Indonesia memiliki beragam seni dan budaya daerah yang sudah ada sejak zaman nenek moyang. Kita juga memiliki banyak alat musik, salah satunya adalah gambang. Apa ada yang mengetahui alat musik ini dan bagaimana cara memainkan gambang?

Gambang adalah alat musik tradisional. Sayangnya, seiring dengan perkembangan zaman, gambang menjadi kurang populer jika dibandingkan dengan musik yang lebih modern. Simak ulasan mengenai gambang dalam artikel ini.

Baca juga: Mengenal 5 Alat Musik Banten dalam Kesenian Tradisional

Mengenal Alat Musik Gambang

Ilustrasi Mengenal Gambang (Foto: Ramadhany | Unsplash.com)

Dikutip dari Sastra Betawi pada Gambang Kromong Klasik oleh Ilyas (2021), ada beberapa kesenian yang ada di Jakarta, namun Gambang Kromong adalah salah satu jenis orkestra yang paling merakyat.

Gambang Kromong juga dianggap sebagai kesenian yang paling tua dan masih ada sampai sekarang. Musik ini masih dinikmati oleh warga Jakarta dan sekitarnya, meskipun sudah banyak sekali jenis musik lain yang ada.

Dari semua literatur yang ada, tercatat bahwa Gambang Kromong adalah adaptasi dari musik Cina yang dibawa ke Batavia oleh Nie Hoe Kong sekitar abad ke-18. Nie Hoe Kong adalah seorang pemimpin komunitas Tionghoa.

Beliau inilah sosok yang membuat alat-alat musik yang biasanya ada dalam gamelan digabung dengan alat musik yang asalnya dari Tiongkok. Dari situ jenis orkestra ini dikenal dengan nama Gambang Kromong.

Gambang Kromong mulai populer di masyarakat di tahun 1930-an, terutama di kalangan keturunan warga Tionghoa yang ada di wilayah Jakarta. Istilah Gambang Kromong ini diambil dari dua buah alat musik perkusi yaitu: gambang dan kromong.

Alat musik gambang dan kromong berasal dari suku Jawa-Sunda dan populer di Betawi. Alat musik Tionghoa yang dibawa oleh Nie Hoe Kong ada beberapa yaitu: sukong, teh-yan, kong-ayan, dan ning-ning.

Bagaimana cara memainkan gambang? Dikutip dari Inovasi Pembelajaran Musik untuk Anak Negeri Indonesia di SD oleh Program Studi PGSD UMM Kelas D (2017), gambang dimainkan dengan cara dipukul dengan menggunakan alat khusus yang berbentuk bundar dan panjang.

Lagu yang dibawakan dalam musik Gambang Kromong adalah lagu yang sifatnya humor, ejekan, atau sindiran, dan lagunya gembira. Yang membawakan lagu tersebut adalah penyanyi pria dan wanita secara bergiliran.

Dengan semakin majunya zaman, orkes Gambang Kromong masa kini alat musiknya ditambahkan dengan alat musik modern dari Barat seperti gitar, bass, drum, dan sebagainya. Hal ini tetap tidak mengubah ciri khas Gambang Kromong.

Demikian pembahasan mengenai gambang dan kesenian Gambang Kromong yang wajib untuk dilestarikan. (KRIS)