Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Cara Menyayangi Anak Yatim menurut Ajaran Islam
6 Agustus 2024 20:44 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Salah satu cara menyayangi anak yatim menurut ajaran Islam adalah memberi makan dan memberikan pendidikan yang baik. Anak yatim sendiri adalah anak-anak yang ditinggal ayahnya karena meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Anak-anak yang sudah tidak memiliki ayah dan ibu disebut sebagai anak yatim piatu. Menyayangi anak yatim adalah salah satu ajaran dalam Islam.
Cara Menyayangi Anak Yatim menurut Ajaran Islam yang Dapat Diterapkan
Menurut buku Hikmah Memuliakan Anak Yatim oleh Hafidz Muftizany (2021: 3), kata yatim dalam Al-Quran disebut hingga sebanyak 23 kali. Melalui firman-Nya, Allah Swt menyampaikan secara tegas bahwa anak yatim adalah orang-orang yang ahrus dipelihara, dikasihi, dan diperhatikan.
Surat An-Nisa ayat 2 menerangkan keutamaan untuk menyantuni anak yatim, yaitu sebagai berikut:
وَءَاتُوا۟ ٱلْيَتَٰمَىٰٓ أَمْوَٰلَهُمْ ۖ وَلَا تَتَبَدَّلُوا۟ ٱلْخَبِيثَ بِٱلطَّيِّبِ ۖ وَلَا تَأْكُلُوٓا۟ أَمْوَٰلَهُمْ إِلَىٰٓ أَمْوَٰلِكُمْ ۚ إِنَّهُۥ كَانَ حُوبًا كَبِيرًا
Artinya: "Dan berikanlah kepada anak-anak yatim (yang sudah balig) harta mereka, jangan kamu menukar yang baik dengan yang buruk dan jangan kamu makan harta mereka bersama hartamu. Sesungguhnya tindakan-tindakan (menukar dan memakan) itu, adalah dosa yang besar." (QS. An-Nisa ayat 2)
ADVERTISEMENT
Ada sejumlah cara menyayangi dan memuliakan anak yatim. Beberapa cara menyayangi anak yatim menurut ajaran Islam adalah sebagai berikut:
1. Memberikan Pakaian dan Sebagian Harta
Ketika seorang anak kehilangan ayahnya dan menjadi yatim, maka secara tidak langsung perekonomiannya mengalami kendala. Seorang ayah pada umumnya merupakan tulang punggung sebuah keluarga.
Oleh karena itu, penting membantu anak yatim dalam hal perekonomian dengan caramenyisihkan dan memberikan santunan pada anak yatim jika memiliki harta yang berlebih.
Contohnya adalah dengan memberikan pakaian, menyedekahkan sebagian harta dalam bentuk uang, dan membantu memenuhi kebutuhan lainnya.
2. Membiayai Pendidikan
Pendidikan adalah hak dasar bagi setiap anak di seluruh dunia. Dengan pendidikan, seorang anak dapat meraih cita-citanya. Jika memiliki rezeki lebih, maka dapat menyisihkan sebagian hartanya untuk biaya pendidikan anak yatim.
ADVERTISEMENT
3. Memberikan Makanan
Memberikan makanan juga merupakan salah satu cara menyayanyi anak yatim. Firman Allah Swt dalam Surat Al-Insan ayat 8:
وَيُطْعِمُونَ ٱلطَّعَامَ عَلَىٰ حُبِّهِۦ مِسْكِينًا وَيَتِيمًا وَأَسِيرًا
Artinya: "Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim dan orang yang ditawan."(QS. Al-Insan ayat 8)
4. Tidak Menghardik
Salah satu cara memuliakan anak yatim jika tidak dapat memberikan materi dalam bentuk harta adalah dengan tidak mengahrdiknya. perbuatan mencaci atau menghardik dapat memengaruhi perkembangan mental seorang anak. Jangan sampai mengeluarkan kata-kata kotor yang dapat menyakiti hati anak-anak tersebut.
Empat cara menyayangi anak yatim menurut ajaran Islam ini dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari jika di sekitar terdapat anak yatim yang membutuhkan bantuan. Menyayangi anak yatim juga merupakan bentuk menolong sesama yang membutuhkan.(IND)
ADVERTISEMENT