Konten dari Pengguna

Ciri-Ciri Paragraf Eksposisi beserta Contohnya dalam Pelajaran Bahasa Indonesia

Berita Terkini
Penulis kumparan
31 Januari 2022 14:20 WIB
·
waktu baca 4 menit
clock
Diperbarui 16 Juni 2023 11:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mempelajari teks eksposisi. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mempelajari teks eksposisi. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Dalam pelajaran Bahasa Indonesia, teks eksposisi adalah salah satu teks nonfiksi yang menjelaskan tentang suatu informasi berdasarkan fakta sebenarnya. Sebelum membuat teks ini, Anda perlu mengetahui ciri-ciri teks eksposisi beserta contohnya yang mudah dimengerti.
ADVERTISEMENT
Informasi atau data yang disampaikan dalam teks eksposisi cenderung singkat, jelas, dan akurat. Informasi tersebut harus meliputi 5W+1H, atau apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana yang mengacu pada fakta sebenarnya.
Informasi atau fakta yang terdapat pada teks eksposisi harus dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya oleh penulis. Untuk memahami lebih jelas, simak pembahasan berikut.

Pengertian Eksposisi

Ilustrasi menulis teks eksposisi. Foto: Pexels
Istilah eksposisi berasal dari kata "ekspos" yang artinya memberikan dengan analisis atau penjelasan. Secara harfiah, teks eksposisi adalah karangan yang mengandung sejumlah informasi dan pengetahuan yang disajikan secara singkat, padat, dan akurat.
Dikutip dari Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) oleh Trian Pamungkas (2020: 25), ada beberapa pengertian teks eksposisi menurut para ahli, di antaranya:
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa teks eksposisi adalah teks yang menjelaskan pendapat, gagasan, keyakinan, dan informasi untuk menambah ilmu pengetahuan pembaca. Teks ini bersifat ilmiah atau nonfiksi.

Tujuan Teks Eksposisi

Ilustrasi menulis teks eksposisi. Foto: Pexels
Teks eksposisi memiliki tujuan yang menjadi latar belakang pengarang untuk menulis teks tersebut. Dikutip dari CCM Cara Cepat Menguasai Bahasa Indonesia SMA/MA oleh Tomi Rianto (2019: 15), berikut adalah beberapa tujuan dari penulisan teks eksposisi.
ADVERTISEMENT

Ciri-Ciri Paragraf Eksposisi

Ilustrasi menulis teks eksposisi. Foto: Pexels
Teks eksposisi memiliki ciri-ciri tertentu yang membuatnya berbeda dengan jenis tulisan lainnya. Mengutip buku Top No. 1 SKL UN SMA IPA 2017 oleh Tim Guru Indonesia (2016: 57), ciri-ciri paragraf eksposisi yaitu sebagai berikut:
ADVERTISEMENT

Struktur Teks Eksposisi

Ilustrasi mempelajari paragraf eksposisi. Foto: Unsplash
Agar bisa menulis teks eksposisi pada pelajaran Bahasa Indonesia, Anda juga perlu mengetahui strukturnya. Adapun struktur paragraf eksposisi adalah sebagai berikut:

1. Pendahuluan atau Tesis

Struktur paragraf eksposisi yang pertama adalah pendahuluan atau thesis. Pada bagian ini, penulis menyampaikan inti informasi yang akan disampaikan.

2. Penjelasan atau Argumentasi

Penjelasan atau argumentasi adalah bagian paragraf yang menjabarkan latar belakang dari pemilihan gagasan utama yang didasarkan pada fakta atau data sebagaimana adanya.

3. Penegasan Ulang atau Simpulan

Struktur ketiga teks eksposisi yaitu penegasan ulang. Struktur ini merupakan struktur penutup teks eksposisi. Di bagian ini penulis menuliskan kembali simpulan secara singkat dan jelas.

Contoh Teks Tentang Korban Kekerasan

Ilustrasi menulis teks eksposisi. Foto: Pexels
Agar lebih paham dengan cara membuat teks eksposisi, berikut adalah contoh teks eksposisi yang bisa dijadikan referensi.
ADVERTISEMENT
Dari contoh di atas, dapat diketahui bahwa paragraf eksposisi mengacu pada fakta dan data. Dalam teks ini tidak terdapat argumentasi personal atau pendapat pribadi dari penulis yang sifatnya subjektif atau memihak pihak tertentu.
(DLA & SFR)