Contoh Laporan Laba Rugi Perusahaan Dagang dan Unsurnya

Ilustrasi Contoh Laporan Laba Rugi Perusahaan Dagang (Foto: Kelly Sikkema | Unsplash.com)

Untuk mengetahui laba dan rugi pada suatu perusahaan, dibutuhkan laporan laba rugi. Laporan ini dibuat dengan ketentuan dan unsur tertentu agar hasilnya bisa tepat. Nah, jika kalian ingin lebih memahami materi ini, simak penjelasan dan contoh laporan laba rugi perusahaan dagang dalam artikel berikut ini.

Baca juga: Jenis Laporan Keuangan untuk Laporan Tahunan Perusahaan

Contoh Laporan Laba Rugi Perusahaan Dagang dan Elemen-elemennya

Ilustrasi Contoh Laporan Laba Rugi Perusahaan Dagang dan Unsurnya (Foto: Lukas Blazek | Unsplash.com)

Sebelum menyimak contoh laporannya, kalian harus mengerti apa yang dimaksud dengan laporan laba rugi. Dikutip dari Akuntansi Perusahaan Dagang yang disusun oleh Wicaksono, dkk (2023:24), laporan laba rugi adalah laporan yang berisikan keberhasilan atau profitabilitas suatu perusahaan dalam periode waktu tertentu.

Laporan laba rugi berisi elemen akun-akun pendapatan dan akun-akun biaya. Komponen akun yang kerap disajikan dalam laporan laba rugi perusahaan dagang antara lain adalah:

Dalam Pengantar Akuntansi 1 Perusahaan Dagang dan Jasa yang disusun oleh Sibarani, dkk (2021:11-14) dijelaskan bahwa untuk menyajikan laporan laba rugi, digunakan dua format yang bisa dipilih, yaitu single step dan multiple step. Berikut ini penjelasan dan contoh laporan laba rugi perusahaan dagang:

Single Step

Format ini menunjukkan/memasukkan semua pendapatan lalu diikuti bagian beban. Contohnya adalah:

Multiple Step

Laporan ini memisahkan antara pendapatan usaha dan beban yang dihasilkan dari aktivitas perusahaan dan kegiatan di luar usaha. Contohnya adalah:

PT JERUK MANIS

Laporan Laba Rugi

Untuk tahun yang berakhir 31 Des 2022

Pendapatan Usaha

Penjualan Bersih: Rp xxx

Beban Pokok Penjualan (HPP): (Rp xxx)

Laba Kotor: Rp xxx (a)

Biaya/Beban Usaha

Beban Gaji: Rp xxx

Beban Sewa: Rp xxx

Beban Iklan: Rp xxx

Dll: Rp xxx

Total: Rp xxx (b)

Laba/Rugi Usaha: Rp xxx ( c) → (a - b)

Keuntungan dan Pendapatan di Luar Usaha

Pendapatan Bunga: Rp xxx

Keuntungan Pelepasan Aset: Rp xxx

Total: Rp xxx (d)

Kerugian dan Biaya di Luar Usaha

Beban Bunga: Rp xxx

Kerugian Pelepasan Aset: Rp xxx

Total: Rp xxx (e)

Laba/Rugi Bersih di Luar Usaha: Rp xxx (f) → (d - e)

Laba/Rugi Bersih: Rp xxx (c - f)

Itulah contoh laporan laba rugi perusahaan dagang dan unsurnya yang bisa kalian pelajari. Perhitungan laba/rugi harus dilakukan dengan cermat agar tidak terjadi kesalahan. (KRIS)