Konten dari Pengguna

Contoh Pantun Pembuka Pidato Lucu untuk Mencairkan Suasana

Berita Terkini
Penulis kumparan
8 Maret 2022 18:33 WIB
·
waktu baca 5 menit
clock
Diperbarui 22 Februari 2023 14:54 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mikrofon untuk berpidato. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mikrofon untuk berpidato. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Saat harus berbicara di depan banyak orang, tak sedikit orang yang merasa gugup atau malu. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan memberikan pantun pembuka pidato lucu di awal pidato.
ADVERTISEMENT
Perasaan gugup dan malu memang dapat mengganggu penampilan saat harus berbicara di depan umum. Sudah banyak yang membuktikan bahwa pantun pembuka pidato lucu mampu mencairkan suasana.
Selain itu, dengan melontarkan pantun pada awal sambutan bisa menambah rasa percaya diri si pembicara dan menjadikan pihak pembicara maupun audiens menjadi lebih rileks.
Pada pembukaan, kamu harus memperkenalkan diri dan menyapa audiens. Sebuah pantun sering digunakan untuk mengekspresikan kata-kata baik untuk pidato maupun yang lainnya.
Banyak sekali penggunaan pantun pembuka salam yang diusung agar menarik ketika melakukan sambutan. Apa saja contoh pantunnya?

Contoh Pantun Pembuka Pidato Lucu

Ilustrasi menulis pantun pembuka pidato. Foto: Pexels
Pantun pembuka pidato lucu memanfaatkan pantun sebagai salah satu karya sastra untuk mengungkapkan sebuah ekspresi. Pantun merupakan salah satu bentuk karya sastra yang terikat dengan aturan.
ADVERTISEMENT
Melansir dari buku Think Smart Bahasa Indonesia, awal mula pantun adalah sastra lisan, masyarakat tempo dulu terbiasa berbalas pantun. Mereka mengucapkan langsung secara lisan tanpa pikir panjang. Seiring berjalannya waktu, sekarang dijumpai juga pantun yang tertulis.
Adanya sampiran dan juga isi menjadi ciri utama dari adanya pantun tersebut. Ketika menggunakan sebuah pantun, ada maksud tersendiri yang relevan dengan isi sebuah pidato atau sambutan yang hendak disampaikan.
Ilustrasi seorang pria membuka pidato dengan pantun. Foto: Pixabay
Berikut beberapa contoh pantun pembuka pidato yang bisa dijadikan referensi.
1. Hari minggu berangkat kemah
Tempatnya jauh di pinggir rumah
Ini bukan sembarang ceramah
Ini ceramah pasti yahud dan wah
2. Persib Bandung lawan Mitra Kukar
Dapat piala boleh dipajang
Tolong hadirin siapkan tikar
ADVERTISEMENT
Karena pidato saya agak panjang.
3. Pergi apel naik kapal selam
Pulangnya naik kereta uap
Kalau saya nanti memberi salam
Jangan lupa hadirin menjawab
4. Kalau makan jangan berserakan
Jagalah dapur biar tak berantakan
Mumpung salam belum saya ucapkan
Yang ingin ke WC saya persilakan
5. Ada cewek namanya Jamilah
Orangnya manis seperti gula
Maaf nanti kalau banyak salah
Maklumlah masih pemula
6. Pagi-pagi bersihin rumah
Bersihnya sambil dengerin musik
Saya di sini mau ceramah
Pokoknya dijamin seru dan asyik
7. Sirih berlipat sirih pinang
Sirih dari Pulau Mutiara
Pemanis kata selamat datang
Awal bismillah pembuka bicara
8. Daun pacar untuk berinai
Dipakai waktu jadi pengantin
ADVERTISEMENT
Dengan bismillah saya memulai
Pidato tentang kurikulum pelajaran
9. Ikan patin enak digulai
Pucuk ubi adalah ulamnya
Dengan bismillah acara dimulai
Kami berpantun membuka acara
10. Ikan dipancing pengawal raja
Hendak dimasak menjadi gulai
Dengan bismillah pembuka acara
Pertanda orasi akan dimulai
11. Sungguh elok si anak dara
Jika berjalan sungguhlah lambat
Salam sembah pembuka bicara
Selamat datang hadirin terhormat
12. Burung merpati si burung dara
Mencari makan menembus awan
Salam sembah pembuka bicara
Selamat datang hadirin budiman
13. Ikan patin enak digulai
Makan bersama sayur acar
Dengan basmalah pidato dimulai
Semoga bicara saya lancar
ADVERTISEMENT
14. Ubi jalar tumbuh berpilin
Tumbuh berpilin di sela batuan
Selamat datang para hadirin
Selamat mendengarkan jaga perhatian
15. Sungguhlah merdu burung murai
Hinggap sebentar di pohon rimbun
Sebelum orasi saya mulai
Izinkan saya menyampaikan pantun
Ilustrasi menulis pantun. Foto: Pexels
16. Sungguhlah manis buah semangka
Warnanya merah jika di belah
Sebelum pidato kita buka
Mari bersama ucapkan bismillah
17. Rumah adat tempat berkumpul
Papan disusun sebagai lantai
Kita semua sudah berkumpul
Pidato segera kita mulai
18. Sungguhlah lebat buah semangka
Daunnya lebat tumbuh berpilin
Sebelum acara kita buka
Izinkan saya menyapa hadirin
ADVERTISEMENT
19. Penari Melayu lemah gemulai
Menari dengan gerakan salam
Pertanda acara akan dimulai
Mari kita ucapkan salam
20. Kota kecil banyak polusi
Tidak nyaman secara privasi
Izinkan saya sampaikan orasi
Harap maklum tak sesuai ekspektasi
21. Sungguhlah tampan putra mahkota
Sungguh bijaksana tidak lalai
Dengan basmalah pembuka kata
Pertanda pidato akan dimulai
22. Burung pipit mencari makan
Terbang tinggi ke sana ke mari
Pidato saya tolong dengarkan
Marilah simak sepenuh hati
23. Elok nian paras sang putri
Hendak dipinang putra mahkota
Kita simak pidato berikut ini
Saya akan menyampaikan sepatah kata
24. Api unggun merah membara
Sungguh indah merasuk hati
ADVERTISEMENT
Izinkan saya untuk bicara
Sampaikan pidato pada hari ini
25. Anak raja memakai mahkota
Mahkota dibeli di pulau Jambi
Pidato segera akan dibuka
Mari kita berserah diri
26. Sungguhlah indah si rama-rama
Hinggap sebentar di pohon rambutan
Mari dengarkan dengan saksama
Diri saya sampaikan sambutan
27. Suara nada dengan perkusi
Siswa di kelas membaca puisi
Sebelum saya baca orasi
Izinkan saya senyum ekspresi
28. Anak kelinci di dalam semak
Ke sana kemari mencari makan
Pidato disampaikan mari disimak
Kita pahami sebagai pencerahan
29. Ke Surabaya beli bagasi
Naik becak disapa polisi
Sebelum saya mulai orasi
Mohon saudara tahan emosi
30. Ikan belut tidak bersisik
ADVERTISEMENT
Lumba-lumba sedang beraksi
Jangan ribut, jangan berisik
Karena saya akan berorasi
Dalam membuat pantun pembuka pidato lucu, kamu juga perlu memperhatikan bahwa pemilihan kata yang tepat serta unik bisa menjadikan daya tarik bagi orang yang mendengarkannya.
(DNR & SFR)