Konten dari Pengguna

Contoh Soal Kekongruenan Bangun Datar beserta Jawabannya

Berita Terkini
Penulis kumparan
10 Januari 2023 17:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Contoh Soal Kekongruenan Bangun Datar. Foto: dok. Dan Cristian Pădureț (Unsplash.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Contoh Soal Kekongruenan Bangun Datar. Foto: dok. Dan Cristian Pădureț (Unsplash.com)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kekongruenan bangun datar merupakan salah satu materi yang dikaji dalam pelajaran matematika, khususnya dalam pembahasan bangun datar. Untuk memudahkan Anda mempelajari materi ini, mari kita simak contoh soal kekongruenan bangun datar yang disajikan lengkap dengan pembahasan materinya berikut ini.
ADVERTISEMENT

Contoh Soal Kekongruenan Bangun Datar Lengkap dengan Jawabannya

Bangun datar merupakan salah satu jenis bangun yang tidak memiliki tinggi maupun volume. Bangun datar biasanya tersusun dari beberapa garis lurus dan garis lengkung. Lebih lengkap, pembahasan mengenai apa itu bangun datar dipaparkan dalam buku berjudul Cara Asyik Belajar Bangun Datar di SD yang disusun oleh Putri Handayani, S.Pd. (2021: 37).
Dikutip dari buku tersebut bahwa bangun datar adalah bagian dari bidang datar yang dibatasi oleh garis-garis berupa garis lurus maupun berupa garis lengkung. Dalam pembahasan bangun datar yang dikaji dalam pelajaran matematika, siswa juga diajarkan tentang materi kekongruenan. Kekongruenan atau kongruen merupakan keadaan dimana dua bangun datar memiliki ukuran yang sama.
Ilustrasi Contoh Soal Kekongruenan Bangun Datar. Foto: dok. Anoushka P (Unsplash.com)
Lebih lanjut, pembahasan mengenai definisi kekongruenan bangun datar dipaparkan dalam buku Kapita Selekta Matematika SMP yang disusun oleh Nuriana Rachmani Dewi, Alfiyatus Sholechah, Adi Satrio Ardiansyah, Detalia Noriza Munahefi, Kholifatu Ulil Azmi (2021: 387). Tertulis dalam buku tersebut bahwa dua bangun datar yang mempunyai bentuk dan ukuran yang sama dinamakan kongruen. Dua bangun datar dapat dikatakan kongruen jika memenuhi dua syarat, yaitu:
ADVERTISEMENT
Untuk memudahkan Anda dalam memahami materi kekongruenan bangun datar, berikut ini adalah contoh soal kekongruenan bangun datar yang disajikan lengkap dengan jawabannya sebagai bahan belajar.
Ilustrasi Contoh Soal Kekongruenan Bangun Datar. Foto: dok. Sven Mieke (Unsplash.com)
1. Pada segitiga ABC, diketahui besar sudut A adalah 60 derajat, dan besar sudut B adalah 55 derajat, sedangkan pada sudut DEF diketahui besar sudut D adalah 60 derajat dan besar sudut E adalah 65 derajat. Jika segitiga ABC dan segitiga DEF kongruen, maka panjang antar titik yang benar adalah….
Jawaban: AB = DF, AC = DE, dan BC = FE
2. Diketahui segitiga ABC dan segitiga KLM dengan AB = LM, BC = KL, dan AC = KM. Maka pasangan sudut yang sama besar adalah..
ADVERTISEMENT
Jawaban: sudut A = sudut M, sudut B = sudut L, dan sudut C = sudut K.
Demikian contoh soal kekongruenan bangun datar lengkap dengan jawabannya. Semoga bermanfaat! (DAP)