Konten dari Pengguna

Definisi Retorika dan Negosiasi secara Bahasa

Berita Terkini
Penulis kumparan
28 Juni 2023 22:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi definisi retorika dan negosiasi secara bahasa, sumber foto: Raka Dwi Wicaksana/Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi definisi retorika dan negosiasi secara bahasa, sumber foto: Raka Dwi Wicaksana/Unsplash.com
ADVERTISEMENT
Jika sedang belajar tidak jarang seseorang menjumpai istilah retorika dan juga negosiasi. Coba jelaskan definisi retorika dan negosiasi secara bahasa, khususnya dalam bahasa Indonesia.
ADVERTISEMENT
Jika belum bisa menjelaskan maka wajib mengetahui definisinya secara bahasa terlebih dahulu. Dengan begitu, seseorang dapat mempelajari konsep retorika dan negosiasi dengan baik.

Jelaskan Definisi Retorika Dan Negosiasi! Ini Jawabannya

Ilustrasi definisi retorika dan negosiasi secara bahasa, sumber foto: Miguel Henriques/Unsplash.com
Jika diminta untuk jelaskan definisi retorika dan negosiasi maka bisa mengutip dari KBBI (https://kbbi.web.id/) di mana kata retorika memiliki arti keterampilan berbahasa secara efektif. Retorika juga dapat diartikan sebagai studi pemakaian bahasa secara efektif.
Berdasarkan sejarah retorika sudah ada sejak zaman Yunani kuno. Di mana pada waktu itu retorika merujuk pada seni wacana, oratori dan juga pidato. Sampai akhirnya kini retorika diartikan sebagai sebuah seni dalam menggunakan bahasa baik secara lisan atau tulis.
Tujuan utama adanya retorika adalah untuk mengajak atau mempengaruhi orang lain, atau biasa dikenal dengan persuasi. Tujuan inilah yang pada akhirnya memberikan banyak manfaat bagi orang yang menggunakan retorika.
ADVERTISEMENT
Retorika sendiri ada beberapa jenisnya, seperti retorika forensik, retorika epideiktik dan retorika deliberatif. Retorika forensik adalah jenis retorika yang berkaitan dengan kondisi di mana pembicara mendorong timbulnya rasa bersalah atau tidak bersalah.
Sementara itu retorika epideiktik adalah retorika yang berkaitan dengan memuji atau menyalahkan. Sedangkan untuk retorika deliberatif adalah retorika yang menentukan tindakan apa yang harus diambil oleh khalayak.
Kata negosiasi dalam KBBI dapat diartikan sebagai proses tawar-menawar dengan jalan berunding guna mencapai kesepakatan bersama antara satu pihak (kelompok atau organisasi) dan pihak (kelompok atau organisasi) yang lain.
Negosiasi juga dapat diartikan sebagai penyelesaian sengketa secara damai melalui perundingan antara pihak yang bersengketa. Dari pengertiannya maka dapat dilihat tujuan utama negosiasi adalah mencapai kesepakatan.
ADVERTISEMENT
Negosiasi dapat berjalan dengan beberapa syarat, yang pertama pastinya pihak yang bernegosiasi lebih dari satu orang. Syarat kedua adalah dilakukan jika pihak yang terkait tidak menemukan kecocokan dalam menentukan keputusan.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa jawaban dari pertanyaan jelaskan definisi retorika dan negosiasi adalah seni menggunakan kata-kata yang baik serta cara untuk mencapai kesepakatan. (WWN)