Doa Mendengar Adzan dan Iqomah sesuai Ajaran Rasulullah

Ilustrasi Doa Mendengar Adzan, sumber: unsplash/Fadly Suhada

Doa mendengar adzan dan iqomah perlu diamalkan ketika waktunya tiba. Adzan dan iqomah dilantunkan sebanyak lima kali dalam sehari.

Keduanya merupakan bagian dari sholat fardhu yang tidak bisa terpisahkan ketika menjalani sholat berjamaah. Tidak ada salahnya menghafal bacaan doa tersebut untuk diamalkan setiap hari.

Doa Mendengar Adzan dan Iqomah

Ilustrasi Doa Mendengar Adzan, sumber: unsplash/Levi Meir

Doa mendengar adzan dan iqomah mengandung banyak manfaat dan hikmah jika diamalkan. Mengutip buku Fikih Madrasah Ibtidaiyah Kelas II oleh Yusak Burhanudin & Muhammad Najib (2021), adzan adalah panggilan kepada umat muslim untuk bergegas mendirikan sholat fardhu.

Sementara itu, iqomah afalah tanda bahwa sholat akan dimulai. Adapun bacaan doa tersebut yakni sebagai berikut:

1. Doa Ketika Mendengar Adzan

Inilah bacaan doa mendengarkan adzan yang patut diamalkan:

اللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْت عَلَى سَيِّدِنَا إبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إبْرَاهِيمَ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ إنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

Latin: Allâhumma shalli 'alâ sayyidinâ Muhammad wa 'alâ `âli sayyidinâ Muhammad kamâ shallaita 'alâ sayyidinâ Ibrâhîm, wa 'alâ `âli sayyidinâ Ibrâhim, wa bârik 'alâ sayyidinâ Muhammad wa 'alâ `âli sayyidinâ Muhammad kamâ bârakta 'alâ sayyidinâ Ibrâhim, wa 'alâ `âli sayyidinâ Ibrâhîm, innaKa Hamîdun Majîdun.

Artinya: "Ya Allah, berilah rahmat pada Nabi Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau merahmati Nabi Ibrahim dan keluarganya, serta berkatilah Nabi Muhammad dan keluarganya, sebagaiman Engkau berkatilah Nabi Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Agung."

Kemudian dilanjutkan dengan doa berikut:

اللّٰهُمَّ رَبَّ هٰذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ آتِ سَيِّدَنَـامُحَمـَّدًا الْوَسِيلَةَ وَالْفَضِيلَةَ وَالدَّرَجَةَ الرَّفِيْعَةَ وَابْعَثْهُ مَقَامًا المَحْمُودًا الَّذِيْ وَعَدْتَهُ إِنَّكَ لَا تُخْلِفُ الْمِيْعَادَ

Latin: Allâhumma Rabba hâdzihid-da'wati at-tâmmati, wash-shalâtil-qâimati, âti sayyidanâ Muhammad al-washilah wal fadlîlah, wad-darajatar rafî'ah wab'atshu maqâman mahmûdan alladzî wa'adtah, innaka lâ tukhliful-mî'âd.

Artinya: "Ya Allah Tuhan yang memiliki seruan yang sempurna dan sholat yang tetap didirikan, kurniailah Nabi Muhammad wasilah (tempat yang luhur) dan kelebihan serta kemuliaan dan derajat yang tinggi dan tempatkanlah dia pada kependudukan yang terpuji yang telah Engkaujanjikan, sesungguhnya Engkau tiada menyalahi janji, wahai dzat yang paling Penyayang."

2. Doa Ketika Mendengar Iqomah

Berikut ini bacaan doa ketika mendengar iqomah:

اللّٰهُمَّ رَبَّ هَذِهِ الدَّعْوَةِ التَّامَّةِ وَالصَّلَاةِ الْقَائِمَةِ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآتِهِ سُؤْلَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

Latin: Allahumma Rabba hadzihi ad-da’wati at-tâmmati, wa ash-shalâti al-qâimati, shalli ‘ala sayyidina muhammadin wa âtihi su’lahu yaumal qiyâmah

Artinya: “Ya Allah Tuhan yang memiliki seruan yang sempurna dan shalat yang tetap didirikan, rahmatilah Nabi Muhammad dan berikan padanya permintaannya di hari kiamat.”

Baca juga: Doa Setelah Adzan, Waktu Mustajab untuk Meminta Pada Allah SWT

Doa mendengar adzan dan iqomah yang disebutkan di atas bisa dihafalkan untuk mempermudah dalam Mengamalkannya. Dengan membaca doa tersebut, maka umat muslim telah melakukan salah satu sunah Rasulullah. (DLA)