Konten dari Pengguna

Elemen-Elemen Kunci Menalar Kritis dalam Profil Pelajar Pancasila

Berita Terkini
Penulis kumparan
18 Desember 2023 21:23 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Elemen-elemen kunci menalar kritis. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Karolina Grabowska
zoom-in-whitePerbesar
Elemen-elemen kunci menalar kritis. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Karolina Grabowska
ADVERTISEMENT
Pendidikan di Indonesia memiliki peran sebagai pengembangan generasi yang tidak hanya memiliki pengetahuan yang memadai, tetapi juga kemampuan berpikir kritis. Oleh karena itu, penting mengetahui elemen-elemen kunci menalar kritis.
ADVERTISEMENT
Dalam konsep Profil Pelajar Pancasila, hal itu menjadi pondasi penting dalam membentuk karakter peserta didik yang tidak hanya mampu mengolah informasi. Namun, juga dapat menganalisis, merefleksi, dan mengambil keputusan secara bijaksana.

Elemen-Elemen Kunci Menalar Kritis dalam Profil Pelajar Pancasila

Elemen-elemen kunci menalar kritis. Foto hanya ilustrasi, bukan yang sebenarnya. Sumber: Pexels/Andrea Piacquadio
Penerapan konsep menalar kritis dalam Profil Pelajar Pancasila tidak hanya relevan dalam lingkup pembelajaran formal di kelas, tetapi juga memiliki dampak positif dalam membentuk karakter dan pemikiran peserta didik di luar sekolah.
Inilah elemen-elemen kunci menalar kritis dalam Profil Pelajar Pancasila yang dikutip dari situs ditpsd.kemdikbud.go.id.

1. Memperoleh dan Memproses Informasi

Elemen pertama dari menalar kritis menekankan pentingnya peserta didik memiliki rasa keingintahuan yang tinggi. Aktifitas bertanya, identifikasi, dan pengolahan informasi menjadi pondasi kuat untuk memahami berbagai topik.
ADVERTISEMENT
Kemampuan ini tidak hanya menghasilkan pemahaman yang luas, tetapi juga memicu keberanian untuk menjelajahi pengetahuan lebih mendalam.

2. Menganalisis dan Mengevaluasi Penalaran

Eksplorasi pengetahuan tidak cukup tanpa kemampuan untuk menganalisis dan mengevaluasi penalaran. Pelatihan siswa dalam melakukan analisis kritis terhadap informasi membantu mengembangkan kemampuan mengevaluasi secara rasional.
Hal ini menjadi kunci untuk mengambil keputusan yang informasional dan mendukung perkembangan pemikiran yang kritis.

3. Merefleksi Pemikiran dan Proses Berpikir

Kemampuan merefleksi terhadap proses berpikir sendiri menjadi elemen kunci ketiga. Proses ini membantu peserta didik dalam memahami lebih dalam dan efektif, sehingga mampu menghadapi dan memecahkan masalah dengan lebih baik.
Melalui refleksi, siswa dapat mengenali kekuatan dan kelemahan dalam pemikiran sendiri.

4. Mengambil Keputusan

Elemen keempat, yaitu pengambilan keputusan, menunjukkan puncak dari kemampuan menalar kritis. Siswa diharapkan dapat mengambil keputusan yang tepat, didukung oleh evaluasi cermat terhadap fakta, data, dan konsekuensi yang timbul.
ADVERTISEMENT
Kemampuan ini membentuk individu yang mampu membuat keputusan yang bijaksana dan rasional.
Itulah elemen-elemen kunci menalar kritis dalam Profil Pelajar Pancasila yang harus diketahui para siswa. Dengan menekankan pengembangan keterampilan berpikir kritis, pendidikan dapat menciptakan generasi yang berpikir independen dan kreatif. (RIZ)