Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Fungsi Corong Pemisah beserta Cara Kerjanya
1 Januari 2023 21:40 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Alat laboratorium merupakan rangkaian alat pendukung yang digunakan dalam kegiatan penelitian atau percobaan yang dilakukan di laboratorium. Salah satu alat laboratorium yang digunakan dalam percobaan adalah corong pemisah. Untuk mengetahui apa fungsi corong pemisah dan cara kerjanya, mari kita simak ulasan lengkapnya berikut ini.
ADVERTISEMENT
Fungsi Corong Pemisah beserta Lengkap dengan Kerjanya
Corong pemisah merupakan salah satu peralatan laboratorium yang dikenal dengan fungsi khusus. Corong pemisah memiliki bentuk kerucut yang memiliki tutup berbentuk setengah bola. Alat ini memiliki penyumbat di bagian atas dan keran di bagian bawahnya. Dengan bentuknya tersebut, corong pemisah memiliki fungsi tersendiri yaitu untuk memisahkan komponen dalam suatu campuran.
Pembahasan mengenai fungsi corong pemisah dipaparkan dalam buku berjudul Alat-alat Laboratorium Tingkat Universitas Kategori I yang disusun oleh Dr. Zikri Noer, S.Si, M.Si. dan Sally Irvina Ritonga, S.Si. (2021: 39) yang menyebutkan bahwa corong pisah atau separatory funnel merupakan corong yang terbuat dari bahan kaca yang bagian atasnya bulat dan lubang pengisian berada pada bagian atas sedangkan bagian bawah terdapat katup.
ADVERTISEMENT
Masih dalam buku yang sama, dijelaskan pula bahwa fungsi corong pisah adalah memisahkan dua cairan yang mempunyai massa jenis berbeda pada proses ekstraksi. Secara umum, corong yang digunakan pada laboratorium yang terdapat di universitas dapat berfungsi sebagai berikut:
Corong pemisah ini rupanya memiliki cara kerja tersendiri. Seperti namanya, alat ini memisahkan zat atau senyawa tertentu dalam sampel berdasarkan kelarutan dalam pelarut yang memiliki perbedaan fase. Alat ini digunakan dengan memasukkan campuran dan dua fase pelarut ke dalam corong dari atas dengan corong keran ditutup.
ADVERTISEMENT
Setelah cairan masuk ke dalam corong, kemudian digoyang untuk membuat dua fase larutan tercampur. Setelah itu, balik corong dan buka keran sehingga tekanan uap yang berlebihan dapat terlepas. Selanjutnya diamkan hingga pemisahan antara dua fase berlangsung.
Demikian ulasan tentang fungsi corong pemisah yang disajikan lengkap dengan cara kerjanya. Semoga bermanfaat. (DAP)