Fungsi Sel Darah Merah dan Putih bagi Tubuh Manusia

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
11 Desember 2021 7:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Fungsi Sel Darah Merah dan Putih, Foto: Karolina Grabowska via Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Fungsi Sel Darah Merah dan Putih, Foto: Karolina Grabowska via Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kita semua tahu bahwa darah berperan penting untuk mengedarkan oksigen dengan seimbang ke seluruh organ tubuh manusia. Namun, tahukah kamu akan fungsi sel darah merah dan putih secara spesifik bagi tubuh manusia?
ADVERTISEMENT

Sel Darah

Darah terbagi atas 2 komponen, yakni: plasma darah dan sel darah yang terbagi lagi menjadi sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit.
Karena plasma darah menyumbang sekitar 55-60%, maka sel darah mengisi sisanya, yakni sekitar 40-45%. Nah, plasma darah adalah cairan kuning yang berperan penting untuk membawa sel darah.

Fungsi Sel Darah Merah

Fungsi Sel Darah Merah, Foto: allinonemovie via pixabay.com
Berdasarkan Buku Ajar Fisiologi Sistem Hematologi, Diana Vanda D. Doda, ‎Hedison Polii, & Sylvia Marunduh, (2020:12), sel darah merah berbentuk bulat dengan cekungan (bikonkaf) di tengahnya.
Sel darah merah ini dilengkapi protein khusus yang dikenal dengan nama hemoglobin, yang memberikan warna merah pekat pada sel darah ini.
Nah, sel darah merah ini berfungsi untuk:
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan sel darah lainnya, sel darah merah tidak memiliki nukleus alias inti, sehingga bisa mudah berubah bentuk. Hal inilah yang memudahkan sel darah merah untuk menyesuaikan diri ketika melewati berbagai pembuluh darah di tubuh manusia.
Sel darah merah umumnya hanya mampu bertahan sekitar empat bulan alias 120 hari. Selama itu, tubuh akan mengganti dan memproduksi sel darah merah baru secara teratur.

Fungsi Sel Darah Putih

Sel darah putih diproduksi oleh sumsum tulang dengan aneka jenis, mulai dari limfosit, neutrofil, eosinofil, monoctyes, sampai basofil.
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan sel darah merah, hidup sel darah putih cukup lama, yakni: bisa di dalam bulan, atau bahkan tahun, tergantung jenisnya.
Meskipun jumlah sel darah putih jauh lebih sedikit daripada sel darah merah, tetapi sel darah putih tak kalah penting, lho.
Sel darah putih ini berperan penting untuk melawan bakteri, virus, dan jamur yang bisa menimbulkan berbagai penyakit. Hal ini karena sel darah putih mampu memproduksi antibodi yang sanggup memerangi aneka zat asing berbahaya itu.
Setelah mengetahui fungsi sel darah merah dan sel darah putih di atas, mari jaga kesehatan darah dengan konsumsi gizi seimbang dan olahraga yang teratur.(BRP)