Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.1
Konten dari Pengguna
Gerakan Meroda: Manfaat, Teknik, dan Cara Melakukannya
16 Juni 2023 19:56 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Gerakan meroda merujuk pada salah satu gerakan dalam senam lantai untuk melatih ketangkasan dan kelenturan tubuh. Posisi awal kedua lengan yang benar saat akan melakukan gerakan meroda adalah direntangkan lurus ke atas.
ADVERTISEMENT
Gerakan meroda ini kelihatannya memang mudah dan biasa dilakukan oleh anak-anak. Tetapi bagi orang dewasa, gerakan ini cukup sulit karena badan orang dewasa sudah tidak selentur anak-anak.
Posisi Awal Kedua Lengan yang Benar Saat akan Melakukan Gerakan Meroda dan Manfaatnya
Dikutip dari buku Pendidikan Jasmani dan Kesehatan karya Asep Kurnia Nenggala (2007: 75), posisi awal kedua lengan yang benar saat akan melakukan gerakan meroda adalah direntangkan lurus ke atas.
Penting untuk menjaga lengan tetap lurus dan direntangkan ke atas dengan kontrol yang baik selama gerakan meroda. Perhatikan juga posisi tubuh dan keseimbangan saat melakukan gerakan ini.
Gerakan meroda dalam senam lantai dapat memberikan sejumlah manfaat bagi tubuh dan kesehatan . Beberapa manfaatnya antara lain:
ADVERTISEMENT
Teknik dan Cara Melakukan Gerakan Meroda
Gerakan meroda dalam senam lantai memiliki berbagai variasi dan kompleksitas tergantung pada tingkat keahlian dan koreografi yang diinginkan. Berikut adalah langkah-langkah umum dan teknik yang dapat diikuti untuk melakukan gerakan meroda dalam senam lantai:
ADVERTISEMENT
1. Pemanasan
Penting untuk melakukan pemanasan sebelum memulai gerakan meroda. Pemanasan termasuk peregangan dan penghangatan otot-otot tubuh, terutama area yang akan terlibat dalam gerakan meroda seperti lengan, kaki, dan punggung.
2. Posisi awal
Berdiri tegak dengan kaki sedikit terpisah dan lengan disamping tubuh.
3. Mulailah dengan gerakan lengan
Angkat lengan ke samping dengan pergelangan tangan lurus, telapak tangan menghadap ke bawah.
4. Gerakan kaki dan tubuh
Sesuaikan gerakan kaki dan tubuh dengan gerakan lengan. Dapat melakukan berbagai gerakan seperti meluncur, putaran tubuh, jatuh, atau gerakan melingkar dengan kaki atau tangan. Pastikan untuk mengontrol gerakan tubuh dan menjaga keseimbangan.
5. Konsentrasi pada ekspresi dan ritme:
Selain gerakan fisik, berikan perhatian pada ekspresi wajah dan keindahan gerakan. Koordinasikan gerakan dengan ritme musik atau irama tertentu untuk menciptakan keselarasan dan artistik dalam gerakan meroda.
ADVERTISEMENT
6. Latihan dan pengulangan
Untuk menguasai gerakan meroda, latihan dan pengulangan adalah kunci. Latih gerakan secara berulang-ulang untuk memperoleh kontrol yang lebih baik, kekuatan, dan kelenturan tubuh.
7. Aman dan perhatikan batasan pribadi
Selalu perhatikan batasan pribadi dan jangan memaksakan gerakan yang terlalu sulit atau melebihi kemampuan. Pastikan untuk melakukan gerakan dengan aman dan menjaga postur tubuh yang benar untuk menghindari cedera.
8. Konsultasi dengan instruktur
Jika baru dalam senam lantai atau ingin mengasah keterampilan dalam gerakan meroda, disarankan untuk berkonsultasi dengan instruktur senam lantai yang berpengalaman. Mereka dapat memberikan bimbingan yang lebih spesifik dan membantu dalam menguasai gerakan meroda dengan benar.
Posisi awal kedua lengan yang benar saat akan melakukan gerakan meroda adalah kedua lengan direntangkan ke atas. Ingatlah bahwa gerakan meroda dalam senam lantai dapat bervariasi tergantung pada preferensi, koreografi, atau jenis tarian yang dilakukan. (Umi)
ADVERTISEMENT