Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Hukum Mandi Wajib di Bulan Puasa Setelah Adzan Subuh
25 April 2021 9:22 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 23 Mei 2022 8:12 WIB
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
yaa ayyuhallaziina aamanuu izaa qumtum ilash-sholaati faghsiluu wujuuhakum wa aidiyakum ilal-mmaroofiqi wamsahuu biru-uusikum wa arjulakum ilal-ka'baiin, wa ing' kungtum junubang faththohharuu, wa ing kungtum mardhooo au 'alaa safarin au jaaa-a ahadum mingkim minal-ghooo-ithi au laamastumun-nisaaa-a fa lam tajiduu maaa-ang fa tayammamuu sho'iidang thoyyibang famsahuu biwujuuhikum wa aidikum min harojiw wa laakiy yuriidu liyuthohhirokum wa liyutimma ni'matahuu 'alaikum la'allakum tasykuruun
Artinya: Wahai orang-raong yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan sholat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihhkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.
ADVERTISEMENT
Adapun sebab-sebab yang mengharuskan seorang umat muslim untuk mandi wajib atau mandi junub , antara lain:
Hukum Mandi Wajib di Bulan Puasa Setelah Adzan Subuh
Dikutip dari buku 125 Masalah Puasa yang ditulis oleh Muhammad Anis Sumaji (2008: 26), mandi wajib, haid, dan nifas sebelum terbitnya fajar merupakan sunnah puasa , sehingga saat memasuki waktu puasa badannya sudah bersih dan suci.
Lalu, apakah boleh mandi wajib di bulan puasa dilakukan setelah adzan subuh?
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku 89 Kesalahan Seputar Puasa Ramadhan yang ditulis oleh Abdurrahman Al-Mukaffi (2015: 89), jika ada seorang umat muslim yang masih junub dan belum mandi wajib kecuali setelah terbit fajar, maka tidak apa-apa dan hukum puasanya tetap sah. Hal tersebut dijelaskan dalam sebuah hadits dari Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam bahwasanya beliau menemui waktu fajar dalam keadaan junub karena menggauli isterinya, lalu beliau puasa dan mandi setelah terbit fajar.
Aisyah RA berkata: “Rasulullah SAW pernah menjumpai waktu fajar di bulan Ramadhan dalam keadaan junub bukan karena mimpi basah, kemudian beliau mandi dan tetap berpuasa.” (HR Bukhari dan Muslim).
Namun, baik di bulan puasa ataupun di luar bulan puasa, mandi wajib sebaiknya disegerakan agar bisa melaksanakan shalat pada waktunya.
ADVERTISEMENT
Tata Cara Mandi Wajib
Sekian penjelasan mengenai hukum mandi wajib di bulan puasa setelah adzan subuh. Semoga informasi ini bermanfaat! (CL)