Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
28 Ramadhan 1446 HJumat, 28 Februari 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Hukum Memotong Kuku saat Puasa, Apakah Dapat Membatalkannya?
3 Maret 2025 20:52 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Memotong kuku adalah salah satu kegiatan rutin yang biasa dilakukan umat muslim, terutama saat hari Jumat. Lantas, bagaimana dengan hukum memotong kukus saat puasa? Apakah bisa membatalkan ibadah puasa yang sedang dilaksanakan?
ADVERTISEMENT
Tak jarang umat muslim merasa ragu-ragu saat akan mengerjakan sesuatu karena takut dapat membatalkan ibadah puasa yang dilakukan. Tidak terkecuali untuk urusan potong kuku. Jadi, tidak heran jika banyak orang yang penasaran dan mencari tahu tentang hukum melakukan kegiatan yang satu ini.
Hukum Memotong Kuku saat Puasa
Mengutip dari buku Fikih Muslimah Praktis: Hukum Parfum Hingga Potong Kuku Saat Junub, Hafidz Muftisany (2021), hukum memotong kuku saat puasa dalam Islam adalah diperbolehkan dan tidak akan membatalkan ibadah puasanya.
Bahkan dalam Islam, memotong kuku adalah perbuatan baik yang dianjurkan oleh Islam. Hal ini karena memotong kuku dapat membuat umat muslim menjadi pribadi yang bersih dan suci, baik secara lahir maupun batin.
ADVERTISEMENT
Selain itu, sejaub ini masih belum ditemukan hadis mengenai larangan atau memperbolehkan memotong kuku ketika puasa. Namun, para ulama sepakat bahwa memotong kuku tidak akan membatalkan puasa.
Hal ini karena kuku tidak termasuk hal-hal yang masuk ke dalam rongga terbuka manusia, seperti mulut, hidung, atau telinga. Dengan kata lain, selama tidak ada sesuatu yang masuk ke dalam lubang tubuh yang berpangkal pada organ dalam secara sengaja, maka puasanya tetap sah.
Agar lebih berpahala, berikut ini adalah tata cara memotong kuku yang dianjurkan dalam Islam.
1. Imam Al-Ghazali
Menurut Imam Al-Ghazali, memotong kuku dapat dimulai dari jari telunjuk kanan. Kemudian jari tengah, jari kelingking, dan seterusnya berjalan ke arah kakan hingga berakhir pada ibu jari dari kanan.
ADVERTISEMENT
2. Imam An-Nawawi
Imam An-Nawawi berpendapat bahwa cara memotong kuku yang tepat dapat dimulai dari jari telunjuk, lalu jari tengah hingga jari kelingking. Baru setelahnya ibu jari tangan kanan.
Sedangkan untuk tangan kiri dimulai dari jari kelingking. Kemudian jari manis dan jari tengah. Lalu, jari telunjuk dan berakhir pada ibu jari tangan kiri.
Jadi, itulah hukum memotong kuku saat puasa dalam Islam. Semoga informasi ini bermanfaat. (Anne)