Konten dari Pengguna

Hukum Pelaksanaan Rabu Wekasan Menurut Islam

Berita Terkini
Penulis kumparan
27 September 2022 17:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Rabu wekasan menurut Islam. Sumber: unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Rabu wekasan menurut Islam. Sumber: unsplash.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam kehidupan masyarakat Jawa, dikenal suatu tradisi bernama rabu wekasan. Tradisi ini dilakukan setiap bulan Safar menurut kalender hijriah. Hingga kini masih banyak masyarakat muslim Jawa yang melaksanakan tradisi turun temurun tersebut. Sebab, masyarakat Jawa percaya bahwa bulan Safar identik dengan bulan kesialan dan banyak bencana. Lantas, sebenarnya bagaimana hukum pelaksanaan rabu wekasan menurut Islam?
ADVERTISEMENT

Hukum Pelaksanaan Rabu Wekasan Menurut Islam

Menurut ajaran agama Islam, sebenarnya bulan Safar tidak ada bedanya dengan bulan-bulan lain. Bahkan Nabi Muhammad SAW juga pernah menyinggung tentang bulan Safar yang mana tidak ada penyakit menular ataupun mitos-mitos negatif tentang bulan tersebut.
Mengutip dari Buku Induk Fikih Islam Nusantara karya Imaduddin Utsman al-Bantanie (2021:199), rabu wekasan adalah tradisi yang muncul di masyarakat dan disebabkan oleh adanya faktor akulturasi budaya Jawa dengan Islam secara intensif.
Memang pada dasarnya penyebaran agama Islam di pulau Jawa memiliki karakter yang cenderung berbeda, yakni banyak prosesi ritual keagamaan yang menjadi perpaduan dari nilai-nilai Islam dengan animinisme dan juga dinamisme.
Nabi Muhammad SAW pernah bersabda dalam HR Abu Hurairah yang berbunyi sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Rabu wekasan menurut Islam. Sumber: unsplash.com

Tradisi Rebo Wekasan di Indonesia

Tradisi rabu wekasan sendiri juga berbeda-beda di tiap daerahnya. Namun, umumnya ritual tersebut akan dipimpin oleh seorang tokoh agama yang ada di daerah tersebut. Misalnya, di Tasikmalaya, ritual rebo wekasan akan dilakukan dengan melaksanakan ibadah sholat khusus secara berjamaah di pagi hari.
Kemudian di Bantul, tradisi rabu wekasan dilakukan dengan membuat lemper raksasa yang nantinya akan dibagikan kepada semua orang yang hadir di acara tersebut.
ADVERTISEMENT
Nah, itu dia penjelasan singkat tentang hukum rabu wekasan menurut Islam. Jadi, sudah jelas bahwa rabu wekasan adalah tradisi yang terjadi karena asimilasi budaya. Sedangkan dalam agama Islam sendiri, setiap bulan adalah bulan yang baik. (Anne)