Hukum Puasa Sebelum Mandi Wajib setelah Berhubungan Intim, Muslim Wajib Tahu!

Hukum Puasa Sebelum Mandi Wajib setelah Berhubungan Intim, Foto: Unsplash.

Bagaimana hukum puasa sebelum mandi wajib setelah berhubungan intim? Umat Muslim perlu tahu mengenai hukumnya agar ibadah yang dilakukan sah dan mendapatkan pahala.

Simak hukum puasa sebelum mandi wajib setelah berhubungan intim yang wajib diketahui umat Muslim di ulasan berikut ini.

Hukum Puasa Sebelum Mandi Wajib setelah Berhubungan Intim

Hukum Puasa Sebelum Mandi Wajib setelah Berhubungan Intim, Foto: Unsplash.

Selain pada saat haid, mandi wajib juga wajib dilakukan setelah suami isteri melakukan hubungan intim yang termasuk sebagai hadas besar. Mandi wajib ini dilakukan ketika akan melaksanakan ibadah puasa Ramadhan. Lalu bagaimana jika setelah melakukan hubungan intim, tetapi belum sempat melaksanakan mandi wajib? Apakah tetap boleh berpuasa?

Hukum puasa sebelum mandi wajib setelah berhubungan intim tidak terdapat dalam agama Islam. Dalam Islam, mandi wajib (junub) setelah berhubungan intim atau keluar mani diatur oleh syariat sebagai syarat sahnya shalat dan ibadah lainnya. Namun, tidak ada kewajiban untuk melakukan puasa setelah berhubungan intim atau setelah mandi junub.

Dikutip dari buku Sudah Mandi Wajib Haruskah Wudhu Lagi? karya Saiyid Mahadhir, Lc, MA (2019: 10), dasar hukum mandi wajib setelah berhubungan intim atau keluar mani dalam Islam adalah hadits yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Zaid.

Adapun isi hadits yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Zaid, Rasulullah SAW bersabda, "Apabila seorang laki-laki berhubungan seksual dengan istrinya atau bercumbu dengannya dan merasa ingin mencapai klimaks, maka hendaklah ia mandi." (HR. Bukhari dan Muslim).

Namun, jika seseorang ingin melakukan puasa setelah mandi junub, maka itu adalah hal yang dianjurkan dalam Islam. Puasa adalah salah satu dari lima rukun Islam dan menjadi ibadah yang sangat dianjurkan. Puasa juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik dan mental.

Baca Juga: Hukum Puasa Ramadhan dan Golongan yang Boleh Tidak Puasa

Dalam Islam, dasar hukum puasa adalah ayat Al-Quran yang menyatakan, "Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa" (QS. Al-Baqarah: 183).

Puasa juga dianjurkan dalam hadits Nabi Muhammad SAW yang menyatakan bahwa setiap amal baik dilipatgandakan ganjarannya di bulan Ramadhan.

Dalam rangka menjaga kesehatan dan kebersihan, sebaiknya mandi wajib sebelum berpuasa. Namun, jika seseorang melakukan mandi junub setelah berhubungan intim atau keluar mani, ia dapat tetap melakukan puasa tanpa perlu menunda atau membatalkan puasa.

Demikianlah penjelasan mengenai hukum puasa sebelum mandi wajib setelah berhubungan intim. Puasa yang dilakukan tetap sah dan tidak mengurangi pahala, sebab hubungan intim dilakukan sebelum melakukan puasa. (Umi)