Istilah untuk Faktor yang Bersifat Fisik karena Menyangkut Teknis

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
12 Februari 2023 18:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Faktor yang bersifat fisik karena menyangkut teknis. Sumber: unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Faktor yang bersifat fisik karena menyangkut teknis. Sumber: unsplash.com
ADVERTISEMENT
Dalam seni lukis, terdapat banyak sekali faktor dan teknik yang perlu dikuasai oleh para pelukis. Kedua hal tersebut dapat membantu pelukis dalam menginterpretasikan imajinasi mereka ke dalam visual lukisan yang indah. Adapun faktor yang bersifat fisik karena menyangkut teknis disebut faktor fisioplastis.
ADVERTISEMENT
Selain fisioplastis, ada juga faktor dalam seni lukis lainnya yang menarik untuk Anda ketahui. Jika Anda penasaran, simak penjelasannya dalam artikel ini, ya.

Istilah untuk Faktor yang Bersifat Fisik karena Menyangkut Teknis

Faktor yang bersifat fisik karena menyangkut teknis. Sumber: unsplash.com
Mengutip dari buku Pengetahuan Dasar Seni Rupa karya Sofyan Salam, Sukarman, dan Hasnawati (2020), faktor yang bersifat fisik karena menyangkut teknis disebut faktor fisioplastis. Dalam seni lukis, selain faktor fisioplastis juga terdapat faktor ideoplastis yang juga perlu dipahami oleh para pelukis.
Berikut ini adalah penjelasan singkat tentang kedua faktor tersebut yang bisa Anda simak.

1. Faktor Fisioplastis

Fisioplastis merupakan faktor yang berhubungan dengan teknis, seperti pengorganisasian elemen-elemen fisik. Contohnya garis, ruang, tekstur, bentuk, dan prinsip-prinsipnya. Adapun dua unsur yang terdapat dalam faktor fisioplastis adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
a. Elemen-Elemen Seni Rupa
Setiap karya yang ada pada seni rupa tentu tidak terbentuk begitu saja. Akan tetapi, seni tersebut memiliki elemen yang membentuk sebuah karya. Elemen yang menyusun karya seni bisa berupa titik, garis, tekstur, warna, bidang, ruang, dan juga nilai atau value.
b. Prinsip Penyusun Elemen Seni Rupa
Dalam sebuah karya seni, diperlukan sebuah prinsip untuk menyusun unsur-unsur rupa dalam sebuah lukisan. Prinsip ini meliputi kesatuan, proporsi, harmoni, keseimbangan, ritme, variasi, dan juga dominasi.

2. Faktor Ideoplastis

Ideoplastis merupakan faktor yang meliputi pengalaman, fantasi, emosi, dan sejenisnya. Faktor ideoplastis ini bersumber dari sifat rohani yang bertujuan untuk menciptakan seni lukis itu sendiri. Sama seperti faktor fisioplastis, setidaknya ada dua bagian dalam faktor ideologis yang dapat Anda ketahui.
ADVERTISEMENT
a. Konsep
Konsep adalah proses awal dalam penciptaan lukisan yang prosesnya berisi tentang pembuatan rancangan awal mengenai segala hal tentang karya seni yang akan dibuat.
b. Tema
Tema adalah kumpulan gagasan yang ada di dalam penciptaan sebuah karya seni. Adapun contoh tema yang kerap diangkat dalam sebuah karya seni antara lain masalah sosial, religi, budaya, politik, pendidikan, dan lain sebagainya.
Itulah penjelasan tentang istilah untuk faktor yang ada dalam sebuah karya seni, khususnya seni lukis. (Anne)