Konten dari Pengguna

Jawaban Soal Jelaskan Sejarah Dilaksanakannya Pemilu di Indonesia

Berita Terkini
Penulis kumparan
10 November 2023 20:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Jelaskan Sejarah Dilaksanakannya Pemilu Di Indonesia?, Foto: Unsplash/lemono.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Jelaskan Sejarah Dilaksanakannya Pemilu Di Indonesia?, Foto: Unsplash/lemono.
ADVERTISEMENT
Banyak siswa yang mencari jawaban soal PPKN tentang jelaskan sejarah dilaksanakannya pemilu di Indonesia. Pemilu adalah proses demokratis untuk memilih wakil rakyat pejabat pemerintahan secara langsung.
ADVERTISEMENT
Lembaga negara yang menyelenggarakan pemilihan umum (pemilu) di Indonesia adalah Komisi Pemilihan Umum (KPU). Pembentukan lembaga penyelenggara pemilu sudah dimulai pada 1946 dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1946.

Jelaskan Sejarah Dilaksanakannya Pemilu di Indonesia!

Ilustrasi Jelaskan Sejarah Dilaksanakannya Pemilu Di Indonesia?, Foto: Unsplash/Vesnaandjic.
Dikutip dari buku Sejarah Pemilihan Umum Republik Indonesia karya KPU (2018: 2), di Indonesia ketentuan dan peraturan pemilu diatur dalam perundang-undangan. Pemilu pertama di Indonesia diadakan pada tahun 1955. Jelaskan sejarah dilaksanakannya pemilu di Indonesia!

1. Periode Soekarno (Pemilu 1955)

Satu hari setelah proklamasi kemerdekaaan (18 Agustus 1945), Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) menetapkan Soekarno dan Mohammad Hatta sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI pertama.
Tanggal 3 November 1945 melalui Maklumat X atau Maklumat Wakil Presiden Mohammad Hatta, mendorong pembentukan partai-partai politik untuk persiapan rencana penyelenggaraan Pemilu pada tahun 1946.
ADVERTISEMENT
Maklumat X melegitimasi partai-partai politik yang telah terbentuk sebelumnya sejak zaman Belanda dan Jepang. Amanat Maklumat X selain pembentukan partai-partai politik adalah menyelenggarakan Pemilu untuk memilih anggota DPR pada Januari 1946.

2. Periode Soeharto (Pemilu 1971 - 1997)

Pasca pemerintahan Presiden Soekarno, MPRS menetapkan Soeharto sebagai Pejabat Presiden pada 12 Maret 1967 dan tanggal 27 Maret 1968 Soeharto ditetapkan menjadi Presiden sesuai hasil Sidang Umum MPRS (TAP MPRS No. XLIV/MPRS/1968).
Selama 32 tahun Presiden Soeharto memimpin bangsa Indonesia, telah terjadi enam kali penyelenggaraan Pemilu untuk memilih anggota DPR, DPRD Tingkat I dan DPRD Tingkat II. Pada era ini Presiden dipilih oleh MPR.

3. Periode Reformasi (Pemilu 1999-sekarang)

Pasca pemerintahan Presiden Soeharto, Wakil Presiden BJ. Habibie dilantik menjadi Presiden RI pada tahun 1998. Pada masa pemerintahan BJ. Habibie, Pemilu yang semula diagendakan tahun 2002 dipercepat pelaksanaannya menjadi tahun 1999.
ADVERTISEMENT
Dalam pemilu 2004 Presiden dan Wakil Presiden dapat dipilih langsung oleh rakyat lantaran terjadi perubahan amandemen UUD 1945. Selain itu, pemilu periode 2004, dilaksanakan dua putaran. Putaran pertama pada 5 Juli 2004 dan putaran kedua pada 20 September 2004.
Kemudian pemilu tahun 2009 dilaksanakan pada 8 Juli untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, sedangkan pemilu anggota DPR, DPD, dan DPRD dilaksanakan pada 9 April 2009.
Pada pemilihan umum tahun 2014, pelaksanaannya tidak berbeda jauh dari tahun sebelumnya. Pemilu anggota DPR, DPD dan DPRD tahun 2014 diselenggarakan pada 9 April (dalam negeri) dan 30 Maret sampai 6 April 2014 (luar negeri).
Terakhir, pemilu 2019 dilaksanakan pada 17 April 2019, pemilu periode ini diikuti oleh 14 partai politik nasional dan 4 partai politik lokal Aceh.
ADVERTISEMENT
Demikian uraian jawaban soal jelaskan sejarah dilaksanakannya pemilu di Indonesia. Indonesia telah mengalami pemilu mulai tahun 1955 hingga saat ini. Rakyat bisa memilih secara langsung siapa yang menjadi wakilnya. (Umi)