Konten dari Pengguna

Jelaskan Perbedaan antara Proteksi dan Kuota Impor! Ini Pembahasan Lengkapnya

Berita Terkini
Penulis kumparan
4 Februari 2025 18:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Jelaskan Perbedaan antara Proteksi dan Kuota Impor. Foto: dok. Unsplash/Paul Teysen
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Jelaskan Perbedaan antara Proteksi dan Kuota Impor. Foto: dok. Unsplash/Paul Teysen
ADVERTISEMENT
Jelaskan perbedaan antara proteksi dan kuota impor! Adanya proteksi dan kuota impor berlaku dalam perekonomian suatu negara. Baik kebijakan proteksi dan kuota impor dijalankan dengan tujuan untuk kemajuan perekonomian.
ADVERTISEMENT
Kedua kebijakan ini diketahui memiliki persamaan. Namun, terdapat pula perbedaan dari keduanya. Sebelum mengetahui lebih lanjut mengenai proteksi dan kuota impor, penting untuk mengenal definisinya.

Penjelasan Perbedaan antara Proteksi dan Kuota Impor

Ilustrasi Jelaskan Perbedaan antara Proteksi dan Kuota Impor. Foto: dok. Unsplash/Andy Li
Dikutip dari dalam buku berjudul Pengantar Bisnis, Sadono Sukirno, et al. (2017: 438), kebijakan proteksi adalah langkah pemerintah untuk mengurangi pemasukan barang dari negara-negara lain ke dalam suatu negara. Kebijaksanaan proteksi dapat dilakukan dengan cara langsung membatasi impor atau dengan cara tak langsung.
Kebijakan secara langsung meliputi penggunaan tarif, menentukan kuota atau melakukan embargo. Sedangkan pembatasan secara tak langsung meliputi syarat tambahan untuk melakukan impor seperti perlu ada izin atau barang pertanian yang perlu dikarantina.
Berbeda dengan kebijakan proteksi, kebijakan kuota impor adalah batasan yang ditempatkan pada jumlah barang tertentu yang dapat diimpor ke suatu negara.
ADVERTISEMENT
Pembatasan ini memungkinkan produsen dalam negeri untuk meningkatkan pangsa pasar dan keuntungan produsen sebab produsen tidak dihadapkan dengan banyak persaingan dari produsen asing.
Hal tersebut mengakibatkan konsumen yang mungkin harus membayar harga barang yang lebih tinggi yang dapat mengurangi daya beli. Berdasarkan penjelasan tersebut terdapat beberapa perbedaan dari kedua kebijakan. Jelaskan perbedaan antara proteksi dan kuota impor!
Perbedaan antara kebijakan proteksi dan kuota impor adalah bentuk kebijakan yang dijalankan. Kebijakan proteksi biasanya dilakukan dengan tarif atau non-tarif. Sedangkan kebijakan kuota impor merupakan kebijakan non-tarif yang membatasi jumlah barang impor.
Selain itu, kedua kebijakan tersebut memiliki perbedaan dari segi tujuannya. Tujuan dari kebijakan proteksi adalah untuk melindungi industri dalam negeri sekaligus membantu meningkatkan kegiatan ekonomi dalam negeri.
ADVERTISEMENT
Sedangkan tujuan dari kebijakan kuota impor adalah melindungi produsen dalam negeri sehingga produksi dalam negeri lebih efisien dan banyak.
Itu dia pembahasan mengenai jelaskan perbedaan antara proteksi dan kuota impor. Dengan penjelasan tersebut masyarakat dapat mengenali berbagai macam kebijakan ekonomi dalam suatu negara. (DAP)