Jenis Obligasi yang Diterbitkan oleh Perusahaan BUMN atau Badan Usaha Swasta

Obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan baik swasta berbentuk BUMN atau badan usaha swasta adalah pengertian dari. Sumber: pexels.com

Obligasi merupakan salah satu instrumen investasi jangka menengah yang kerap menjadi pilihan bagi sebagian besar orang. Instrumen investasi ini juga terdiri dari berbagai jenis. Adapun obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan baik swasta berbentuk BUMN atau badan usaha swasta adalah pengertian dari obligasi korporasi.

Tentu saja jenis obligasi yang satu ini mempunyai karakteristik dan keunggulannya sendiri jika dibandingkan dengan obligasi lainnya. Oleh karena itu, sangat penting bagi para investor untuk mengetahui jenis obligasi tersebut.

Nama Obligasi yang Diterbitkan oleh Perusahaan, baik Swasta Berbentuk BUMN atau Badan Usaha Swasta

Obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan baik swasta berbentuk BUMN atau badan usaha swasta adalah pengertian dari. Sumber: pexels.com

Secara umum, obligasi merupakan surat utang jangka menengah-panjang yang dapat dipindahtangankan, yang berisi janji dari pihak yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada waktu yang sudah ditentukan.

Mengutip dari buku Akuntansi Keuangan Lanjutan Berbasis IFRS & SAK Terbaru Buku 1, Eddy Winarso dan Nunung Nuryani (2020), obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan baik swasta berbentuk BUMN atau badan usaha swasta adalah pengertian dari obligasi korporasi.

Beberapa keuntungan membeli obligasi korporasi yang bisa didapatkan oleh investor adalah sebagai berikut.

1. Memberi Pendapatan Tetap Berupa Kupon atau Bunga

Kupon atau bunga dibayarkan secara reguler hingga jatuh tempo dan ditetapkan dalam persentase dari nilai nominal. Tingkat bunga atau kupon obligasi ini biasanya lebih tinggi dari tingkat bunga yang ditawarkan deposito perbankan.

Hal ini menjadi ciri utama dari obligasi, di mana pemegang obligasi akan mendapat pendapatan bunga secara rutin selama waktu berlakunya obligasi. Umumnya, bunga yang ditawarkan obligasi lebih tinggi daripada bunga yang diberikan deposito atau Sertifikat Bank Indonesia.

2. Keuntungan atas Penjualan Obligasi

Selain mendapat penghasilan berupa kupon, pemegang obligasi bisa memperjualbelikan obligasi yang dimilikinya. Apabila ia menjual lebih tinggi dibanding dengan harga belinya, maka pemegang obligasi mendapatkan selisih yang disebut capital gain.

Capital gain juga bisa didapat apabila investor membeli obligasi dengan diskon. Dengan nilai yang lebih rendah dari nominal aslinya, maka saat jatuh tempo akan mendapat pembayaran sesuai dengan harga nominal.

Baca Juga: 5 Jenis Obligasi untuk Keperluan Belanda Perusahaan

Dari penjelasan di atas, bisa disimpulkan bahwa obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan baik swasta berbentuk BUMN atau badan usaha swasta adalah pengertian dari obligasi korporasi. Semoga informasi ini bermanfaat, ya. (Anne)