Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Jumlah Huruf Hijaiyah Berharakat dan Tidak Berharakat secara Berurutan
28 November 2022 19:16 WIB
·
waktu baca 4 menitDiperbarui 2 Maret 2023 15:15 WIB
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Huruf hijaiyah berharakat dan tidak berharakat secara berurutan berjumlah tiga puluh. Sejak kecil, umat Muslim sudah diajarkan untuk beribadah wajib. Selain shalat lima waktu, membaca Al-Quran adalah hal yang wajib dilakukan.
ADVERTISEMENT
Al-Quran wajib dibaca karena mengandung pedoman hidup setiap umat Muslim di seluruh dunia. Al-Quran berisi apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh umat Muslim. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengerti bacaan Al-Quran.
Al-Quran berbeda dengan buku biasa. Tulisan di dalam Al-Quran menggunakan huruf hijaiyah. Agar dapat membaca Al-Quran dengan lancar, maka kita harus bisa membaca huruf hijaiyah. Apa pengertiannya? Apa saja urutan huruf tersebut?
Huruf Hijaiyah Berharakat dan Tidak Berharakat Secara Berurutan Berjumlah 30
Al-Quran pastinya sudah akrab dibaca oleh umat Nuslim. Namun, apakah Anda tahu apa itu huruf hijaiyah? Mengutip buku Pendidikan Anak Usia Dini dalam Perspektif Islam karya Harahap (2022: 463), huruf hijaiyah merupakan huruf-huruf alfabet atau huruf abjad dalam bahasa Arab .
ADVERTISEMENT
Saat ini terdapat Al-Quran dengan bahasa latin. Namun, sebagai umat beragama Islam, kita harus bisa membaca huruf hijaiyah. Huruf hijaiyah berharakat dan tidak berharakat totalnya tiga puluh huruf. Apa saja huruf hijaiyah?
Adapun huruf hijaiyah dalam bahasa Arab dan latin adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Tanda Baca Huruf Hijaiyah (Harakat)
Selain harus bisa membaca huruf hijaiyah, Anda juga harus mengetahui tanda baca yang ada di dalam Al-Quran. Ada delapan harakat atau tanda baca yang wajib diingat, yaitu sebagai berikut.
1. Fathah
Fathah ( ﹷ ) adalah tanda baca yang memiliki bentuk garis kecil diagonal yang letaknya di atas huruf hijaiyah. Tanda baca ini berbunyi /a/. Contohnya adalah a (اَ), ba (بَ), ta (تَ), atau tsa (ثَ).
2. Kasrah
Kasrah ( ِ- ) adalah tanda baca yang memiliki bentuk garis kecil diagonal yang terletak di bawah huruf hijaiyah. Tanda baca ini berbunyi /i/. Contohnya adalah ji (ج ِ), khi (خ ِ), dan di (دِ).
3. Dhammah
Dhammah ( ُ- ) adalah tanda baca yang memiliki bentuk wawu kecil yang ada di atas huruf hijaiyah. Tanda baca ini berbunyi /u/. Contohnya adalah dzu (ذُ), ru (رُ), dan zu ( زُ).
ADVERTISEMENT
4. Fathatain (Tanwin Fathah)
Fathatain (ــًـ) adalah tanda baca yang berbentuk dua garis kecil diagonal yang diletakkan di atas huruf hijaiyah. Tanda baca ini berbunyi /an/. Contohnya adalah fan (فً) atau qan (قً).
5. Kasratain (Tanwin Kasrah)
Kasratain (ــٍــ) adalah tanda baca berbentuk dua garis diagonal yang diletakkan di bawah huruf hijaiyah. Tanda baca ini berbunyi /in/. Contohnya adalah tin (طٍ) dan dzin (ذٍ).
6. Dhammatain (Tanwin Dhammah)
Dhammatain (ــٌـ) adalah tanda baca yang berbentuk seperti huruf wawu kecil rangkap dan diletakkkan di atas huruf hijaiyah. Tanda baca ini berbunyi /un/. Contohnya adalah nun (نٌ) dan lun (لٌ).
7. Sukun
Sukun ( ْ- ) adalah tanda baca berbentuk bulat layaknya huruf ha yang diletakkan di atas huruf hijaiyah. Huruf hijaiyah bertanda sukun disebut huruf mati. Contohnya adalah 'abdi (ع بْدِ) dan mad (مـَدْ).
ADVERTISEMENT
8. Syiddah atau Tasydid
Syiddah atau tasydid ( ّ- ) adalah tanda baca berbentuk seperti huruf w kecil yang diletakkan di atas huruf hijaiyah. Huruf hijaiyah bertanda tasydid dibaca secara ganda. Contohnya adalah bassaka (بَ صَكَ) dan anna (اَ نَّ).
(FAR & SFR)