Kaitan Sifat Khauf dan Raja' dalam Kehidupan Seorang Mukmin

Berita Terkini
Penulis kumparan
Konten dari Pengguna
30 Mei 2024 17:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi untuk bagaimana sifat khauf dan raja dalam kehidupan seorang mukmin? Sumber: pexels.com/Alena Darmel
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi untuk bagaimana sifat khauf dan raja dalam kehidupan seorang mukmin? Sumber: pexels.com/Alena Darmel
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bagaimana sifat khauf dan raja' dalam kehidupan seorang mukmin? Kedua sifat tersebut berkaitan dengan akhlak dan perilaku seorang mukmin. Penerapan kedua sifat tersebut dapat membawa pengaruh yang baik pada umat mukmin.
ADVERTISEMENT
Kedua sifat tersebut harus diterapkan secara seimbang. Dengan menerapkan sifat-sifat tersebut seorang mukmin akan selalu berhati-hati dalam perbuatan dan senantiasa mengingat Allah Swt.

Bagaimana Sifat Khauf dan Raja' dalam Kehidupan Seorang Mukmin

Ilustrasi untuk bagaimana sifat khauf dan raja' dalam kehidupan seorang mukmin? Sumber: pexels.com/Alena Darmel
Sifat khauf memiliki arti takut, sedangkan raja' adalah harapan. Menurut buku Pendidikan Agama Islam oleh Rosidin dan Muhammad Gufron (2020: 87), sifat khauf dilandasi pada sifat-sifat jalal (agung) Allah SWT, seperti al-Mudzil, dan al-Muntaqim, sementara sikap raja' dilandasi oleh harapan terhadap sifat-sifat kamal (mulia) milik Allah Swt., seperti al-Rahman dan al-Rahim.
Bagaimana sifat khauf dan raja' dalam kehidupan seorang mukmin? Pertanyaan tersebut mencoba membahas penerapan kedua sifat tersebut dalam kehidupan seorang mukmin.
Sifat khauf dapat membuat seorang mukmin mengingat segala kesalahannya, lalu bermuhasabah agar tidak diulangi lagi. Sedangkan sifat raja' dapat memberikan pengharapan atas ampunan dari Allah Swt. karena Allah Maha Pengampun.
ADVERTISEMENT
Dalam kehidupan, kondisi seorang mukmin harus berselang-seling antara khauf dan raja'. Menciptakan keseimbangan antara dua hal yang bertentangan adalah salah satu dari sunatullah. Seorang mukmin dituntut untuk menciptakan keseimbangan antara ketakutan dan harapan.
Hal itu diumpamakan seperti seekor burung yang dapat terbang dengan dua sayapnya. Burung tersebut tidak dapat terbang jika hanya memiliki satu sayap.
Seperti yang dijelaskan dalam buku Tazkiyatun Nafs dalam Membentuk Akhlakul Karimah oleh Muhammad Yunan Harahap, S.Pd.I., M.Pd.I dan Dr. Rustam Ependi, S.Pd.I., M.Pd.I (2023: 91), khauf dan raja' adalah sifat batin yang harus dimiliki secara seimbang. Jika salah satu lebih dominan dari lainnya, maka akan melahirkan pribadi yang tidak seimbang.
Jika sifat khauf atau ketakutan lebih dominan, maka akan muncul sifat pesimis dan putus asa. Sementara sifat raja' yang berlebihan akan menyebabkan seseorang lalai dan lupa diri serta merasa aman dari azab Allah Swt.
ADVERTISEMENT
Keseimbangan kedua sifat itu akan membangun sikap tawakal pada apa yang dikehendaki Allah Swt. sambil terus berikhtiar dan bertakwa, serta menysukuri seluruh rahmat-Nya.
Dari penjelasan di atas, dapat dipahami bagaimana sifat khauf dan raja' dalam kehidupan seorang mukmin. Kedua sifat tersebut harus diterapkan secara seimbang oleh umat muslim untuk meningkatkan ketakwaan dan keimanan. (IND)