Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kenaikan UMK Jember 2025 Membawa Angin Segar di Tahun Baru
28 Desember 2024 17:55 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Salah satu faktor yang memengaruhi kenaikan UMK di Indonesia adalah upaya pemenuhan kebutuhan hidup layak (KHL) bagi para pekerja. KHL di setiap kabupaten dan kota bisa berbeda karena mengikuti nilai inflasi dan pertumbuhan produk domestik bruto.
Nilai UMK Jember 2025 setelah Alami Kenaikan
UMK Jember tahun 2024 adalah Rp2.665.392. Nilai tersebut akan mengalami kenaikan sekitar 6,5% pada tahun 2025 mendatang. Setelah kenaikan, UMK Jember 2025 dapat mencapai Rp2.838.642.
Nilai Rp2.838.642 merupakan hasil mufakat berdasarkan Depekab (Dewan Pengupahan Kabupaten) Jember. Kenaikan UMK di Jember dapat terjadi karena termasuk upaya untuk memenuhi kebutuhan hidup layak bagi pekerja di tengah terjadinya inflasi.
ADVERTISEMENT
Ragam Faktor yang Memengaruhi Besar Kecilnya Upah
Inflasi merupakan faktor umum yang memengaruhi besar kecilnya penetapan upah. Selain itu, masih banyak faktor di lingkungan kerja yang turut memengaruhi nilai upah.
Dikutip dari buku Ironi Upah Minimum dalam Industri Pariwisata, Wiryawan (2015: 192 – 193), berikut adalah tujuh faktor yang memengaruhi besar kecilnya upah.
1. Penawaran dan Permintaan Tenaga Kerja
Jika pekerjaan membutuhkan keterampilan tinggi dan jumlah tenaga kerja sedikit, tingkat upah cenderung tinggi. Jika penawaran tenaga kerja tinggi, upah cenderung menurun.
2. Organisasi Buruh
Serikat buruh yang kuat dapat meningkatkan tingkat upah. Jika tidak kuat, upah cenderung tidak meningkat atau rendah.
3. Kemampuan untuk Membayar
Upah juga dipengaruhi oleh kemampuan perusahaan untuk membayar tenaga kerja.
4. Produktivitas
Produktivitas memengaruhi upah karena makin tinggi prestasi, besar upah juga dapat meningkat.
ADVERTISEMENT
5. Biaya Hidup
Upah juga dipengaruhi oleh biaya hidup. Hal ini membuat upah di kota dan daerah pinggiran dapat memiliki nilai yang berbeda.
6. Pemerintah
Peraturan pemerintah dapat memengaruhi tinggi rendahnya upah. Salah satu contoh adalah keberadaan upah minimum kabupaten/kota.
7. Keadilan dan Kelayakan Upah
Prinsip keadilan dan kelayakan juga dapat memengaruhi besar upah. Keadilan mencakup pengorbanan serta penghasilan yang diterima oleh pekerja.
Demikian jelas bahwa UMK Jember 2025 mengalami kenaikan sebesar 6,5% dari tahun sebelumnya. Upah minimum di Jember berubah dari Rp2.665.392 menjadi Rp2.838.642. (AA)