Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kendala Terkait Pengelolaan Kinerja Guru dan Refleksi Kompetensi dalam PMM
12 Januari 2024 17:11 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kendala tersebut salah satunya mengenai literasi digital. Selain itu masih ada kendala pengelolaan kinerja guru dan refleksi kompetensi dalam PMM tersebut.
Penjelasan Kendala yang Dihadapi Terkait Pengelolaan Kinerja Guru dan Refleksi Kompetensi dalam PMM
Dikutip dari buku Strategi Belajar Mengajar: Untuk Menjadi Guru yang Profesional, Johar dan Hanum (2021), guru adalah orang yang menciptakan lingkungan belajar bagi kepentingan belajar anak didik.
Guru memiliki kewajiban untuk memberikan pengetahuan kepada seluruh murid di sekolah. Agar pembelajaran dapat berjalan dengan efektif, maka kurikulum selalu diperbarui. Kurikulum yang digunakan di Indonesia saat ini adalah Merdeka Belajar.
Untuk mempermudah tenaga pendidik atau guru dalam mengajar, maka dibuat PMM. PMM adalah akronim dari Platform Merdeka Mengajar. PMM merupakan suatu platform edukasi yang telah diluncurkan oleh Kemendikbudristek atau Kementerian Pendidikan, kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
ADVERTISEMENT
Dalam pembelajaran sehari-hari, guru dituntut untuk bisa mengembangkan praktik pengajaran menggunakan Kurikulum Merdeka. Maka dari itu, PMM dapat digunakan oleh guru untuk mengimplementasikan pembelajaran tersebut.
Sayangnya masih ada kendala yang dihadapi terkait pengelolaan kinerja guru dan refleksi kompetensi dalam PMM. Apa saja kendalanya?
ADVERTISEMENT
Supaya kendala tersebut dapat diminimalisir, maka terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan, antara lain:
Ternyata masih ada banyak kendala yang dihadapi terkait pengelolaan kinerja guru dan refleksi kompetensi dalam PMM. Kendala-kendala tersebut tentunya dapat menghambat penerapan PMM secara merata di Indonesia . (FAR)