Konten dari Pengguna

Ketahui Hukum Korek Kuping saat Puasa bagi Umat Islam

Berita Terkini
Penulis kumparan
12 Maret 2024 17:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Hukum Korek Kuping saat Puasa. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Kimia
zoom-in-whitePerbesar
Hukum Korek Kuping saat Puasa. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Kimia
ADVERTISEMENT
Hukum korek kuping saat puasa bagi umat Islam adalah tidak membatalkan puasa karena tidak sampai masuk ke dalam tubuh. Meskipun secara hukum mengorek kuping tidak membatalkan puasa, ada beberapa ulama yang menyarankan untuk menghindari hal ini.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut dikarenakan dalam ajaran Islam mengajarkan untuk menjaga tubuh dan menghindari tindakan yang bisa membahayakan diri sendiri. Mengorek kuping terus menerus, terlebih lagi menggunakan benda tajam akan mencederai kuping.

Hukum Korek Kuping saat Puasa

Hukum Korek Kuping saat Puasa. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Mark
Dikutip dari buku Daqu Method, Tarmizi dkk (2024: 215), pada bulan Ramadan, umat Islam di seluruh dunia mematuhi kewajiban berpuasa dari fajar hingga matahari terbenam. Namun, ada banyak pertanyaan yang muncul mengenai hal-hal tertentu yang membatalkan puasa.
Salah satunya adalah tentang hukum mengorek kuping saat berpuasa. Mengorek kuping merupakan tindakan yang umum dilakukan oleh banyak orang, terutama untuk membersihkan kotoran yang menumpuk.
Namun, adakah dampaknya terhadap puasa? Menurut mayoritas ulama dari berbagai mazhab dalam Islam, hukum korek kuping saat puasa bagi umat Islam adalah tidak membatalkan puasa.
ADVERTISEMENT
Hal ini didasarkan pada prinsip bahwa tindakan mengorek kuping tidak termasuk dalam hal-hal yang membatalkan puasa, seperti makan, minum, atau hubungan seksual.
Tindakan tersebut tidak menyebabkan apa pun masuk ke dalam tubuh. Sehingga tidak mempengaruhi status puasa seseorang.
Walaupun tindakan mengorek kuping tidak membatalkan puasa secara hukum, penting untuk memperhatikan kenyamanan dalam menjalankan ibadah puasa.
Utamakan kehati-hatian dan memastikan tidak ada risiko cedera saat mengorek kuping. Tubuh yang sedang tidak sehat akan mempengaruhi semangat berpuasa seseorang.
Sebagai bagian dari kewajiban menjalankan puasa, umat Islam juga diajarkan untuk memahami prinsip-prinsip dasar dalam menjalani ibadah ini. Salah satunya adalah memahami apa yang membatalkan puasa dan apa yang tidak. Serta menjaga keselamatan dan kesehatan diri sendiri sebagai prioritas.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, umat Islam dapat menjalankan ibadah puasa dengan penuh keyakinan dan kenyamanan.
Demikianlah penjelasan mengenai hukum korek kuping saat puasa bagi umat Islam yang ternyata tidak membatalkan puasa. Namun, lebih baik untuk tetap berhati-hati dan memprioritaskan keselamatan diri dalam menjalankan ibadah puasa ini. (Gin)